Pasca Rentetan Bom di Surabaya, Jokowi Desak DPR Segera Sahkan RUU Anti-Terorisme
setkab.go.id
Nasional

Sudah diajukan sejak Februari tahun 2016 yang lalu, Jokowi tegaskan akan keluarkan Perppu jika tak kunjung disahkan oleh DPR.

WowKeren - Pada Minggu (13/5) kemarin, bom yang meledak di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, menyita perhatian publik. Setidaknya belasan orang tewas dan puluhan luka-luka. Belum usai masyarakat berduka dan mengecam kejadian tersebut, pada Senin (14/5) pagi kembali dikabarkan terjadi sebuah ledakan di kantor Mapolrestabes Surabaya.

Pasca terjadi beberapa ledakan yang menelan cukup banyak korban ini, Presiden Indonesia, Joko Widodo, meminta agar DPR dan kementrian terkait segera mengesahkan Undang-Undang anti terorisme. Undang-Undang yang sudah diajukan sejak Februari tahun 2016 ini sangat mendesak mengingat banyaknya aksi terorisme yang terjadi di Indonesia akhir-akhir ini. Menurut Jokowi, Undang-Undang ini juga sekaligus sebagai payung hukum bagi aparat untuk menindak tegas aksi teroris.

"Kami juga meminta DPR dan Kementerian terkait yang berhubungan dengan revisi undang-undang tindak pidana terorisme yang sudah kami ajukan pada Februasi 2016 lalu, untuk segera diselesaikan secepatnya," ungkap Jokowi di Jakarta, Senin (14/5). "Ini payung hukum penting bagi aparat untuk menindak tegas, (sebagai) pencegahan."


Jika tak kunjung dilakukan pengesahan pada Undang-Undang tersebut, Jokowi tak segan-segan akan mengeluarkan Perppu. "Kalau nantinya bulan Juni, akhir masa sidang ini belum segera diselesaikan, saya akan keluarkan Perppu," tegas Jokowi.

Jokowi pun memerintahkan kepada Kapolri untuk bertindak tegas pada segala bentuk aksi terorisme. "Saya perintah Bapak Kapolri untuk tegas, tidak ada komporomi dalam melakukan tindakan di lapangan untuk menghentikan aksi teroris ini," sambung Jokowi.

Sementara itu, menyusul beberapa ledakan bom yang terjadi di Surabaya, Pemerintah Kota Surabaya mengeluarkan kebijakan untuk meliburkan sekolah selama satu hari. Kebijakan tersebut berlaku bagi siswa-siswa yang bersekolah di Surabaya.

Di sisi lain, ledakan bom juga dikabarkan terjadi di sebuah rumah susun di kawasan Wonocolo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Ledakan bom tersebut terjadi di salah satu rumah. Korban yang tewas dalam ledakan ini terdiri atas tiga orang. Diduga, ledakan tersebut terjadi akibat pelaku tidak sengaja meledakkan bom saat melakukan perakitan.

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel