Mantan Kim Jung Min telah mendapatkan karma, kini Son Tae harus siap menjalani hukuman.
- Wahyu
- Jumat, 20 Juli 2018 - 14:04 WIB
WowKeren - Kasus pemerasaan yang dilakukan oleh mantan kekasih Kim Jung Min, Son Tae menemui babak baru. Pria yang berstatus sebagai CEO kedai kopi Coffe Smith di Korea itu kini harus siap menjalani hukuman.
Seperti diketahui, Son Tae beberapa waktu lalu sempat memberikan ancaman kepada Kim Jung Min. Ia mengancam akan menyebarkan rekaman seks yang dilakukan Kim Jing Min. Hal itu dilakukan dengan tujuan untuk merusak kariernya.
Tidak berhenti di situ, dia juga digugat atas pencemaran nama baik. Kenyataan lainnya, bahwa Son Tae juga melakukan pemerasan kepada Kim Jing Min. Tindakan yang dilakukan Son Tae benar-benar buruk.
Hal itu membuat Kim Jung Min geram. Pada Juli tahun lalu akhirnya Kim Jung Min melaporkan Son Tae ke jalur hukum. Namun keputusan tersebut tak bertahan lama, gugatan tersebut dengan segera dicabut kembali.
Namun keputusan Kim Jung Min tak memberikan pengaruh pada Son Tae. Meski dia tak lagi maju dengan gugatan sebelumnya, Son Tae tetap dinyatakan bersalah. Pihak majelis hakim tetap meneruskan kasus Son Tae.
Pernyataan itu membuat Son Tae akhirnya mendapat hukuman percobaan selama dua tahun. Ia tidak dimasukkan ke dalam bui tetapi juga tidak sepenuhnya bebas. Hakim memberikan kebebasan bersyarat.
Syarat yang harus dijalani Son Tae yaitu, ia tidak diperbolehkan melakukan atau mengulangi kesalahan. Jika diketahui melanggar, maka ia akan mendekap di balik jeruji selama satu tahun.
Hukuman lainnya, setiap 120 jam sekali ia harus menghadap yang berwajib. Son Tae harus melaporkan kegiatan yang ia lakukan selama 120 jam.
Hukuman untuk Son Tae dipertimbangkan dengan baik oleh hakim. Tindakan yang ia lakukan dinyatakan sebagai kejahatan.
"Ancaman terdakwa dapat dikatakan jahat dan buruk," ungkap hakim. "Namun kami mempertimbangkan bahwa selama persidangan Son Tae setuju membayar sejumlah uang kepada korban. Pihak korban juga tidak ingin dia dihukum."
Sementara itu, Kim Jung Min saat ini sedang beristirahat dari kegiatan penyiaran. Ia disebut-sebut tengah menenangkan diri pasca peristiwa tersebut.
(wk/wahy)
