Selain Adipati Dolken, Ayushita dikabarkan juga bergabung dalam film 'Perburuan'.
- Neressa Prahastiwi
- Rabu, 05 September 2018 - 13:55 WIB
WowKeren - Setelah "Bumi Manusia", novel karya Pramoedya Ananta Toer "Perburuan" juga akan diangkat ke layar lebar. Hal ini telah dikonfirmasi sejak tahun 2014 oleh Frederica Erika, produser Falcon Pictures. Lebih lanjut, Frederica juga mengungkapkan rencana syuting "Perburuan" pada Maret 2015.
Setelah tertunda selama 3 tahun, film "Perburuan" akhirnya memulai syuting dengan menggandeng Richard Oh sebagai sutradara. Meski sama-sama berada di bawah naungan Falcon Pictues, penggarapan "Perburuan" dan "Bumi Manusia" dipastikan berbeda.
Baru-baru ini, akun Instagram @paradigamfilm membocorkan pemeran yang akan membintangi film "Perburuan". Artis peran tersebut ialah Adipati Dolken, Ayushita, Egi Fedly, dan Otig Pakis.
Adipati Dolken, Ayushita, Egi Fedly dan Otig Pakis akan membintangi projek film Perburuan karya Richard Oh~ pic.twitter.com/VE0bhLOHJI
— paradigma (@paradigmafilm) September 4, 2018
Akun tersebut juga merilis penampilan Adipati di film "Perburuan". Pemeran Ditto dalam film "Teman Tapi Menikah" itu tampak gondrong dan memanjangkan jenggotnya. Adipati juga terlihat berpakaian layaknya seorang pengemis.
Penampilan Adipati Dolken dalam film Perburuan~ pic.twitter.com/KrKYOV66CW
— paradigma (@paradigmafilm) September 5, 2018
Film "Perburuan" sendiri akan menjadi karya yang sangat ditunggu-tunggu bagi penggemar Richard Oh. Bagaimana tidak, film "Melancholy Is A Movement" dan "Terpana" garapan Richard meninggalkan kesan mendalam bagi para pecintanya.
Untuk diketahui, "Perburuan" adalah novel pertama Pramoedya Ananta Toer yang ditulis sekitar tahun 1947-1949 ketika Pram dikurung di camp penjara Belanda. Buku ini ber-setting selama pendudukan Jepang di Indonesia dalam kurun waktu Perang Dunia II. Raden Hardo, yang kemungkinan diperankan Adipati, adalah seorang Aristrokat Jawa yang melayani komandan peleton untuk tentara Jepang.
Hardo bertugas mengatur pemberontakan, tetapi salah satu temannya berkhianat dan membuatnya menjadi buronan. Hardo lantas dipaksa menyamar sebagai seorang pengemis ketika ia kembali ke kampung halamannya.
(wk/nere)