Menggunakan Hand Sanitizer Justru Tak Aman untuk Kesehatan, Ini Sederet Kerugiannya
Health

Hand Sanitizer selama ini menjadi solusi untuk kebersihan tangan secara instan, namun manfaat dan keburukannya masih menuai perdebatan.

WowKeren - Bagi kamu yang suka atau maniak dengan kebersihan, produk seperti hand sanitizer atau gel pembersih tangan mungkin sudah menjadi kewajiban untuk dibawa ke manapun. Ya, gel pembersih tangan selama ini memang diklaim menjadi pengganti sabun cuci tangan yang praktis. Gel pembersih tangan ini juga disebut ampuh membunuh berbagai kuman yang menempel di tangan usai beraktivitas dan menyentuh banyak hal.

Sayangnya, hal tersebut juga menjadi bumerang bagi gel pembersih tangan ini sendiri. Banyak penelitian menyebutkan bahwa keampuhan gel pembersih tangan ini juga membunuh berbagai bakteri baik di tangan. Salah satu bahan gel pembersih tangan, yakni Triclosan, bisa membunuh bakteri-bakteri baik di tanganmu. Triclosan yang merupakan bahan aktif di gel pemberish tangan ini memungkinkan resistensi antibiotik bakteri jahat untuk tumbuh.


Tak cuma itu, studi yang lain menemukan bahwa menggunakan gel pembersih tangan juga dapat meningkatkan penyerapan kulit dari bahan kimia berbahaya. Para peneliti dari University Missouri mengatakan bahwa menggunakan gel pembersih tangan sebelum menyentuh kertas resi dapat meningkatkan penyerapan BPA hingga seratus kali lipat. Diketahui BPA atau Bisphenol A merupakan salah satu zat yang digunakan untuk membuat kemasan plastik bening, untuk makanan maupun plastik untuk minuman. Kontaminasi BPA sendiri kerap dikaitkan dengan gangguan hormon, kanker, penyakit jantung, infertilitas, dan juga diabetes.

Kendati demikian, gel pembersih tangan ini masih digunakan oleh banyak orang. Terlebih di rumah sakit, gel pembersih tangan digunakan untuk mencegah penyebaran virus dan bakteria dari pasien ke yang lain. Meskipun demikian, tak banyak bukti bahwa gel pembersih tangan ini benar-benar ampuh dibandingkan dengan cuci tangan menggunakan sabun.

Ketika tangan sangat kotor atau berminyak, itulah saat kamu harus menghindari memakai hand sanitizer. Kapanpun kamu bisa, usahakan untuk lebih memilih mencuci tangan selama 20 detik dengan sabun non-bakteri dan air hangat. Sabun dan air lebih efektif daripada gel pembersih tangan dalam hal membersikan beberapa jenis kuman. Sabun dan air juga lebih baik dalam menangani bakteri baik yang ada di tangan.

(wk/silm)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait