Vanessa Angel yang trauma hingga 2 minggu tak keluar rumah karena kasus prostitusi menyebut kalau cuma ibu yang paham dirinya.
- Ria Susilo Wardhani
- Selasa, 22 Januari 2019 - 14:30 WIB
WowKeren - Vanessa Angel masih belum bisa menghapus rasa syok karena ditetapkan sebagai tersangka. Vanessa merasa ditelanjangi publik terkait kasusnya.
Ia mengaku mengalami depresi karena takut disorot terkait kasus prostitusi. Vanessa menyebut ia sempat 2 minggu tak mau keluar kamar.
"Aku takut ketemu orang. Aku nggak berani keluar kamar dua minggu ini," terang Vanessa di acara "Rumpi". "Aku depresi. Aku nggak berani nonton TV, nggak berani main medsos liat berita. Bingung, trauma, takut, sedih semuanya aku rasain. Benar-benar berat banget. Aku ngerasa kalau aku jalan atau aku keluar, orang seolah-olah lihat aku telanjang."
Vanessa sempat menangis ketika host "Rumpi", Feni Rose, memamerkan fotonya bersama mendiang ibunda, Lucy.
Ibu kandung Vanessa, Lucy, wafat ketika sang artis masih berusia 7 tahun. Setelah diterpa kasus prostitusi, Vanessa mengaku makin kangen pada Lucy.
"Aku teringat semua. Semua tentang mama aku kangen dukungan pasti. Doa, pelukan yah. Dari almarhumah mamaku," kata Vanessa sambil menangis di pelukan Feni. "Selain mama, nggak ada dari anggota keluarga lain yang mengerti kamu?" tanya Feni. "Nggak ada," tegas Vanessa.
(wk/riaw)
