Minggu (28/4) kemarin, KBS melaporkan bertambahnya wanita yang mengaku sebagai korban pemerkosaan dan pelecehan seksual yang dilakukan Jung Joon Young dan kawan-kawan.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 29 April 2019 - 13:59 WIB
WowKeren - Selain merekam dan menyebarkan video seks ilegal, Jung Joon Young, Choi Jong Hoon serta anggota grup chat mereka yang lain juga diduga terlihat tindak kriminal lainnya. Mereka diduga melakukan pemerkosaan beramai-ramai.
Minggu (28/4) kemarin, KBS melaporkan bertambahnya wanita yang mengaku sebagai korban pemerkosaan dan pelecehan seksual yang dilakukan Jung Joon Young dan kawan-kawan. Mereka pun melaporkan kasus ini ke polisi.
Menurut laporan, saat ini ada 7 wanita yang mengklaim bahwa mereka telah menjadi korban Jung Joon Young dan para anggota grup chat lainnya. 7 wanita tersebut termasuk "A" yang sebelumnya bersedia diwawancarai terkait pengalamannya.
Pada 18 April, "A" yang merupakan korban pemerkosaan yang dilakukan 5 member grup chat pada Maret 2016 mengkonfirmasi kalau ada file audio, video dan foto dirinya di grup chat. Pada 19 April, "A" mengumumkan kalau dirinya akan mengambil langkah hukum.
Menyusul laporan tentang pengalaman "A", korban-korban yang lain mendapatkan keberanian untuk mengikuti. Para wanita yang mengajukan pengaduan ke polisi juga mengklaim bahwa mereka kehilangan kesadaran setelah minum alkohol dengan para anggota grup chat dan mengalami pelecehan seksual. KBS melaporkan kemungkinan penggunaan obat terlarang dalam kasus ini.
Polisi yang telah menyelesaikan investigasi terhadap para pelapor juga menahan beberapa anggota grup chat atas tuduhan pelecehan seksual dan memanggil Jung Joon Young untuk penyelidikan lebih lanjut tentang keterlibatannya. Anggota grup chat lainnya termasuk Choi Jong Hoon diperkirakan akan dipanggil untuk penyelidikan lebih lanjut.
(wk/dewi)
