Program '9 O’Clock News' KBS mengungkap jika polisi sudah mengajukan laporan investigasi terkait tuduhan penggunaan narkoba untuk B.I namun pihak kejaksaan justru diam.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Selasa, 18 Juni 2019 - 17:37 WIB
WowKeren - Penyelidikan terkait kasus narkoba yang melibatkan B.I terus membuka fakta baru. Program "9 O’Clock News" KBS belum lama ini mengungkap jika polisi sudah mengajukan laporan investigasi terkait tuduhan penggunaan narkoba untuk mantan member iKON itu namun pihak kejaksaan justru diam.
Tak mau menimbulkan spekulasi, wakil direktur kedua Lee Soo Kwon dari Kantor Kejaksaan Distrik Suwon pada Selasa (18/6) menggelar jumpa pers menjelaskan alasan mengapa jaksa penuntut tidak mengambil tindakan lebih lanjut dalam masalah tersebut.
"Pada saat itu, polisi hanya meneruskan kasus tentang 'A' yang bertukar pesan KakaoTalk dengan (BI) yang menyarankan pembelian obat-obatan. (B.I) bukan target investigasi. Penuntut menanyai 'A' sekali, tetapi pemeriksaan tidak berjalan dengan lancar karena dia terus menerus menangis. (B.I) tidak disebutkan selama interogasi," ungkap Lee Soo Kwon.
Lee Soo Kwon juga menambahkan jika mereka sudah menerima laporan investigasi internal dua halaman dari polisi yang menyebutkan nama B.I. Jaksa penuntut memahami ini berarti bahwa polisi sedang melakukan penyelidikan internal dan tidak melakukan penyelidikan terpisah di pihak mereka.
Kepolisian menyatakan bahwa karena "A" bersaksi dalam penyelidikan ketiganya jika dia tidak memberikan obat apa pun kepada B.I, mereka menganggap kecurigaan terhadap B.I tidak valid dan menutup penyelidikan internal.
Sementara itu, "A" diketahui adalah Han Seo Hee yang baru-baru ini dibantah YG Entertainment sebagai mantan trainee mereka. "A" mengajukan laporan kepada Komisi Anti-Korupsi dan Hak-Hak Sipil awal Juni lalu, mengklaim bahwa YG Entertainment memiliki hubungan dengan polisi yang memungkinkan mereka untuk menyembunyikan keterlibatan B.I dalam kasus narkoba pada 2016.
(wk/amal)
