Billie Eilish Ternyata Alami Depresi dan Body Dysmorphia, Akui Tak Bisa Lihat Cermin
WSJ Magazine
Selebriti

Body dysmorphia merupakan gangguan mental yang ditandai dengan gejala berupa rasa cemas berlebihan terhadap kelemahan atau kekurangan dari penampilan fisik diri sendiri.

WowKeren - Billie Eilish tentunya tengah menjadi salah satu selebriti yang paling hangat dibicarakan saat ini. Bahkan bisa dibilang, pelantun "When the Party's Over" tersebut sedang berada di puncak popularitasnya.

Di usianya yang baru menginjak 17 tahun, Billie menjadi musisi termuda yang albumnya memuncaki berbagai chart musik. Dengan kesuksesan yang diraihnya, kehidupan Billie tentunya tak pernah lepas dari sorotan publik.

Bicara soal Billie Eilish, tentunya tak lengkap jika tidak membahas soal gayanya yang nyentrik dan unik. Tak seperti wanita kebanyakan yang ingin tampil seksi, musisi kelahiran tahun 2001 ini kerap kali muncul dengan signature look-nya, yakni mengenakan kaus dan celana serba kedodoran.

Rupanya, Billie memiliki alasan tersendiri untuk tampil anti-mainstream seperti ini. Dalam sebuah wawancara terbaru bersama Rolling Stone, pelantun "Bury A Friend" ini mengatakan bahwa gayanya tersebut untuk menutupi rasa kurang percaya dirinya pada bentuk tubuhnya.

Billie mengklaim bahwa saat ini ia sedang mengalami depresi dan body dysmorphia. Secara umum, body dysmorphia merupakan gangguan mental yang ditandai dengan gejala berupa rasa cemas berlebihan terhadap kelemahan atau kekurangan dari penampilan fisik diri sendiri.


Pelantun "Bad Guy" ini mengaku bahwa ia sudah mengalami gangguan tersebut sejak berusia 12 tahun. Tepatnya saat ia bergabung dengan sebuah klub tari, di mana klub tersebut diisi oleh gadis-gadis cantik sebayanya. "Aku tidak percaya diri. Aku tidak bisa bicara, dan aku tidak bisa jadi normal," tutur Billie.

"Saat menari, kamu mengenakan pakaian yang sangat kecil, dan aku tidak pernah merasa nyaman dengan pakaian yang sangat kecil. Aku selalu khawatir tentang penampilanku," lanjutnya. "Itu adalah puncak dysmorphia tubuhku. Aku tidak bisa melihat ke cermin sama sekali."

Billie sendiri memang berulang kali bicara soal rasa tak percaya dirinya maupun perjuangannya melawan depresi, terutama akibat penampilannya yang menurutnya sangat tak menarik. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk mengenakan pakaian oversized supaya orang-orang tak mengetahui bagaimana bentuk tubuhnya.

"Aku tidak pernah mau dunia tahu segalanya tentang diriku. Itulah alasan kenapa aku memakai baju-baju lebar dan kebesaran," ungkap musisi asal Amerika tersebut. "Tidak ada satu orang pun yang bisa beropini karena mereka tidak melihat apa yang ada di balik itu (pakaian longgar)."

(wk/luth)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru