Musik

Ketika ditanya apa pendapat mereka tentang Woozi ketika dia sedang mengerjakan musik, Jeonghan mengatakan mereka khawatir. Hal itu di karenakan untuk album yang sekarang, temannya tersebut tak terlalu mengarahkan member.

• Wahyu
• Kamis, 26 September 2019 - 15:46 WIB

WowKeren - Penampilan Woozi Seventeen (II) terkadang bisa terlihat mengintimidasi karena dia sering cenderung terlihat lebih serius daripada sebaliknya. Namun selama wawancara pada KBS FM, personel Seventeen mengungkapkan bahwa Woozi menjadi malaikat ketika melakukan salah satu tugas.

Ketika ditanya apa pendapat mereka tentang Woozi ketika dia sedang mengerjakan musik, Jeonghan mengatakan mereka khawatir. Hal itu di karenakan untuk album yang sekarang, Woozi tak terlalu mengarahkan mereka.

''Kalau Woozi tidak mengarahkan kami, pasti member akan gugup,'' ungkap Jeonghan. ''Dia seakan tahu member memiliki kekuatan masing-masing dengan baik. Jadi dia memberikan kami kebebasan.''

Woozi mengaku hal tersebut ia lakukan karena Woozi yakin teman-temannya dapat dengan baik dan bisa menunjukkan penampilan yang maksimal. Hal tersebut membuat penyiar radio bertanya apakah Woozi menakutkan ketika mengarahkan suatu hal.

Wonwoo pun menjawab dengan jujur. Ia mengatakan jika Woozi biasanya jujur dan serius. Bahkan saat dia dalam mode sutradara, dia menjadi seorang malaikat.

''Apa Woozi menyeramkan ataukah baik hati saat menjadi sutradara?'' tanya salah satu penyiar. ''Sebenarnya Woozi benar-benar lembut ketika menjadi seorang sutradara, bahkan ia seperti malaikat,'' timpal Wonwoo.

Untuk memberikan yang terbaik pada anggotanya perihal musik, Woozi merasa harus melakukan sesuatu yang lembut namun teliti tentang prosesnya. Hal tersebut menunjukkan seberapa baik dia dapat beradaptasi dengan situasi. Sekarang semua orang tahu mengapa musik Seventeen begitu seimbang.

Sementara itu, Seventeen telah mencatat prestasi yang mengesankan dengan album terbaru mereka. Boy grup besutan Pledis Entertainment ini memecahkan rekor penjualan minggu pertama mereka dengan 338.153 album dalam waktu tiga hari.

Kali ini, kembali Seventeen menunjukan kepopuleran mereka. Setelah tujuh hari penjualan, "An Ode" dilaporkan telah terjual sebanyak 700.863 keping yang berarti dua kali lipat dari rekor mereka sebelumnya.

"Fear" adalah trek R&B yang disusun dan ditulis oleh Woozi dan BUMZU. Sementara itu, Vernon dan S.Coups juga diketahui ikut menulis lirik rap. Lagu ini sendiri membicarakan tentang rasa takut dari berbagai emosi yang dialami seseorang. Para anggota Seventeen berhasil mengekspresikan emosi ketakutan sebagai racun yang menjauhkan orang yang paling dicintai.

Ini merupakan album penuh ketiga Seventeen sepanjang karirnya setelah "Love & Letter" yang dirilis pada April 2016 lalu dan "Teen, Age" yang dirilis pada November 2017 lalu. Selain itu Seventeen juga sedang bersiap untuk memulai tur konser dunia-nya yang bertajuk "Ode to You".