Sinetron ‘Rindu Tanpa Cinta’ sebelumnya mengalami penurunan peforma rating. Namun pada episode terakhir, perolehan posisi rating yang didapatkan cukup menakjubkan.
- Lailatul Maghfiroh
- Senin, 30 September 2019 - 08:54 WIB
WowKeren - Sinetron “Rindu Tanpa Cinta” di RCTI ini sebelumnya telah diprediksi akan segera tamat lantaran perolehan ratingnya yang tak kunjung membaik. Raihan rating episode perdananya memang menjadi yang tertinggi semasa tayang yang kemungkinan karena comeback-nya Chelsea Olivia ke jagad sinetron.
Lantas secara terus menerus peforma rating sinetron ini mengalami penurunan. Bahkan RCTI sering meliburkan sinetron ini kala menayangkan program spesial.
Namun menjadi sangat menakjubkan ketika sinetron ini sudah sampai pada episode terakhir. Dilansir dari Instagram Dunia TV, “Rindu Tanpa Cinta” episode terakhir rupanya memperoleh performa yang cukup baik.
Jelang tamat, sinetron yang juga dibintangi oleh Irwansyah ini menunjukan peforma kembali naik. Pada episode Rabu (25/09), sinetron produksi MNC Pictures ini menempati posisi 5 besar dengan TVR 2.8 dan share 12.9 persen.
Sementara itu episode terakhirnya pada Jumat (26/9) naik ke posisi 4 dengan TVR 2.8 dan share 13.9 persen. “Rindu Tanpa Cinta” yang tayang perdana pada Rabu (24/7) hanya tampil di layar kaca selama 2 bulan lamanya.
Episode terakhirnya sendiri menceritakan bagaimana akhirnya Rindu (diperankan oleh Chelsea Olivia) dapat kembali rujuk dengan Rendy (diperankan oleh Irwansyah). Berakhirnya sinetron ini membuat para penonton kecewa. Namun rupanya tak sedikit pula yang setuju agar sinetron ini segera tamat.
Pasalnya, sebagian dari mereka kurang menyukai lagu Syahrini yang berjudul “Cintaku Kandas” harus menjadi soundtrack di sinetron ini. “Lagu sontrac nya yg gak disukai masyarakat.... kan tahu sendir I lagu kandas nya syahrini yg heboh beberapa bulan yg lalu,” tulis akun @wulanxxx. “Iya sountrack nya sangat tidak bagus , karena lagu Syahrini gak cocok di jadikan sountrack film,” komentar akun @agusxxx dengan menambahkan emoji sedih.
(wk/lail)
