Virus Corona Tembus Hutan Amazon, Brasil Konfirmasi Kasus Positif Pertama di Suku Pedalaman
Reuters/Ricardo Moraes
Dunia

Kementerian Kesehatan Brazil baru saja mengkonfirmasi adanya kasus corona pertama yang menjangkit anggota suku asli Amazon. Pasien Covid- 19 tersebut merupakan seorang wanita berusia 20 tahun dari suku Kokama.

WowKeren - Pandemi virus corona (Covid-19) kini telah tersebar di setidaknya 203 negara di berbagai belahan dunia. Virus tersebut rupanya juga telah mencapai pedalaman hutan hujan Amazon, Brasil.

Kementerian Kesehatan Brasil baru saja mengkonfirmasi adanya kasus corona pertama yang menjangkit anggota suku asli Amazon. Pasien Covid- 19 tersebut merupakan seorang wanita berusia 20 tahun dari suku Kokama.

Menurut anggota Layanan Kesehatan Masyarakat Adat Kemenkes Brasil, Sesai, wanita tersebut menjalani tes corona di distrik Santo Antonio do Ica, dekat dengan perbatasan Kolombia sekitar 880 km dari kota ibu kota negara bagian Amazonas, Manaus, Brasil. "Sayangnya, kami mendapati seorang pribumi terjangkit virus," tuturnya dilansir Reuters pada Kamis (2/4) hari ini.

Di distrik yang sama sudah ada 4 kasus corona terkonfirmasi, salah satunya adalah seorang dokter yang dinyatakan positif Covid-19 pekan lalu. Kasus tersebut menimbulkan kekhawatiran jika epidemi Covid-19 tersebar ke masyarakat adat terpencil yang rentan.


Sebelumnya, dokter yang positif Covid-19 tersebut tersebut baru kembali dari liburan di Brasil Selatan. Ia lantas bekerja dengan suku Tikunas, salah satu suku terbesar di Amazon yang memiliki lebih dari 30 ribu anggota dan tinggal di Amazon bagian atas dekat perbatasan dengan Kolombia serta Peru.

Sesai menjelaskan bahwa wanita yang identitasnya dirahasiakan itu merupakan seorang pekerja medis yang melakukan kontak dokter tersebut. Wanita suku Kokama tersebut merupakan satu-satunya orang yang dinyatakan positif dari 15 petugas kesehatan dan 12 pasien yang ikut menjalani tes usai sang dokter dinyatakan terjangkit corona.

Wanita tersebut juga belum menunjukkan gejala umum Covid-19 seperti penyakit pernapasan yang kadang-kadang fatal. Meski demikian, Sesai menjelaskan bahwa wanita suku Kokama tersebut telah diisolasi dengan keluarganya.

Di sisi lain, melansir situs worldometer pada hari ini, virus corona telah menjangkit 935.957, hampir 1 juta orang, di seluruh dunia. Kini, Amerika Serikat menjadi negara dengan angka kasus corona tertinggi di dunia, yakni 215.215 kasus terkonfirmasi.

(wk/Bert)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru