Big Hit mencari trainee perempuan yang memiliki kemampuan menyanyi dan menari yang tinggal di Jepang. Batasan usia dari para trainee ini adalah mereka harus lahir pada 2001 dan setelahnya.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Jumat, 19 Juni 2020 - 13:10 WIB
WowKeren - Agensi yang menaungi BTS (Bangtan Boys), Big Hit Entertainment, berniat menggelar audisi di Jepang untuk mencari trainee perempuan. Hal tersebut diumumkan lewat postingan di akun Twitter resmi mereka pada Kamis (18/6).
Big Hit Entertainment mencari trainee perempuan yang memiliki kemampuan menyanyi dan menari yang tinggal di Jepang. Batasan usia dari para trainee ini adalah mereka harus lahir pada 2001 dan setelahnya.
"Kami menerima pendaftaran untuk audisi khusus wanita yang kami gelar di Jepang. Pelamar harus lahir setelah 1 Januari 2001, dan saat ini tinggal di Jepang. Mereka juga tidak boleh memiliki hubungan dengan perusahaan hiburan lain," tulis Big Hit dalam pengumumannya.
Lewat pengumuman tersebut, Big Hit diduga sedang mempersiapkan girl grup baru di mana selama ini mereka hanya berfokus pada girl grup. Big Hit sempat mendebutkan girl grup GLAM pada 2012 dan grup ini bubar pada 2015.
Pengumuman dari Big Hit Entertainment ini pun mendapat tanggapan dari netizen. Mereka tak terlalu antusias menanggapi rencana agensi yang juga menaungi TXT itu.
"Oh akhirnya Big Hit mendebutkan girl grup tapi kenapa harus Jepang? Dalam keadaan ekonomi seperti ini?"
"Aku tidak mengerti kenapa artikel ini bikin heboh. Mereka kan hanya mengumumkan audisi."
"Kalau kalian melihat anak-anak Jepang di IZ*ONE atau TWICE, pengucapannya payah dan mereka semua punya suara sengau. Mereka merusak lagu dengan suara mereka. Kalian harus tahu."
"Oh, hehehe. BTS punya begitu banyak fans Jepang, mereka pasti akan bisa bergabung, hehehe."
"Big Hit tidak bodoh, mereka melakukan ini karena mereka tahu itu akan berhasil, hehe. Agensi yang punya uang semua akan mencoba masuk ke Jepang."
"Mereka sedang meniru JYP."
"Orang-orang tidak menghujat pada mereka hanya karena mereka Big Hit, hahaha. Lihatlah saat JYP mengumumkan Nizi Project, orang-orang menjadi sangat kesal."
"Sejujurnya, pasar Jepang jauh lebih besar dari pasar Korea dalam hal uang yang bisa mereka peroleh."
(wk/dewi)
