WowKeren - Jae DAY6 mendadak meluapkan kekesalahan pada agensinya, JYP Entertainment pada Selasa (30/6). Lewat akun Twitter pribadinya, idol kelahiran tahun 1992 itu membeberkan bagaimana agensinya bersikap pilih kasih.

Jae menulis, "Baru-baru ini aku sudah membuat podcast, aku sudah selesai podcast Hwaiting di Facebook dan melakukan kolaborasi dengan 88rising, kenapa kegiatanku tidak dibagikan?"

Jae juga menambahkan bagaimana JYP memaksanya untuk menghentikan channel YouTube-nya. "Bahkan setelah semua itu, mereka berkata 'orang di dalam perusahaan tidak menyetujuinya' jadi aku harus menghentikannya," bunyi potongan cuitan Jae.

Namun setelah menulis protes kepada agensinya, Jae langsung membuat cuitan permintaan maaf. "Setelah berbicara dengan agensi, aku pikir ada banyak kesalahpahaman. Aku ingin mengatakan bahwa aku minta maaf karena membuat kalian khawatir dengan postinganku," bunyi potongan cuitan Jae.

Permintaan maaf Jae ini pun langsung menjadi sorotan netizen Korea Selatan. Namun banyak yang merasa ada unsur paksaan dalam cuitan permintaan maaf pelantun "Zombie" tersebut.

"Sepertinya mereka memaksanya untuk membersihkan ini. Alih-alih merasa dia ceroboh, aku justru menganggapnya menyedihkan."

"Itu hanya membuatku ingin mengutuk perusahaan. Kuharap ini terselesaikan. Semangat untuk para member dan para penggemar."

"(Permintaan maaf) Ini kemungkinan ditulis oleh agensi."

"Aku penggemar grup lain tetapi aku tidak mengerti apa yang gegabah tentang hal ini. Jika kamu melihat komentar para penggemar, sepertinya mereka telah bertahan lama. Juga, jika dia tidak pernah mengatakan apa-apa sejak awal, aku ingin tahu apakah dia akan pernah berbicara dengan perusahaan. Kuharap ini terselesaikan."