Kesuksesan SSAK3 Yang Dominasi Chart Musik Disebut Tak Adil Bagi Idol Lain, Begini Reaksi Netter
Musik

SSAK3 menuai kesuksesan besar pasca debut dengan mendominasi tangga lagu selama musim panas ini dengan lagu-lagunya. Namun, ada beberapa orang yang mengkritik dengan mengatakan mereka telah memonopoli chart musik melalui program acara populer.

WowKeren - Grup co-ed besutan acara "How Do You Play", SSAK3 menuai kesuksesan besar pasca debut. Grup beranggotakan Rain, Lee Hyori dan Yoo Jae Seok itu menyapu tangga lagu selama musim panas ini dengan lagu-lagunya.

Lagu-lagu mereka "Summer Ocean Once Again" dan "Play That Summer" mencapai puncak tangga lagu dengan kecepatan yang luar biasa. Musim panas ini berbagai lagu ada di chart musik. Selain "In Summer" yang merupakan lagu asli oleh DEUX yang dicover oleh SSAK3, "Summer Hate" Zico yang menampilkan Rain, dan "Downtown Baby" Bloo yang direkomendasikan oleh Lee Hyori di acara itu, memiliki tempat mereka di atas 10 daftar lagu.

SSAK3 bahkan telah membuat rekor yang belum pernah terjadi sebelumnya di program musik. Ketika SSAK3 melakukan panggung debutnya di acara musik MBC "Music Core", program musik ini sukses menembus titik rating tertinggi dari 3 program musik TV publik sepanjang tahun 2020.

SSAK3 secara resmi memulai promosi mereka pada 25 Juli lalu. SSAK3 bahkan berkompetisi melawan BLACKPINK (Black Pink) dan Mamamoo ketika dinominasikan untuk lagu nomor 1 di acara musik. SSAK3 terus saat ini masih terus berpromosi karena mereka memiliki lebih banyak lagu untuk dirilis di masa depan.

Banyak ahli memuji produksi proyek grup ini karena mereka mengklaim bahwa member dan waktu proyek menciptakan sinergi yang sempurna. Para ahli mengklaim bahwa grup ini hanya dapat dipromosikan selama musim panas 2020 karena ketiga anggota dapat melalui perubahan imej selama waktu ini.


Lee Hyori mulai mendapatkan popularitas lagi melalui variety show-nya "Hyori's Bed and Breakfast". Rain juga mendapatkan banyak cinta ketika lagu legendarisnya "Gang" kembali menjadi populer lewat unggahan parodinya. Sementara Yoo Jae Seok selalu menjadi kecintaan masyarakat Korea dari lama.

Selain itu, tren mengenang era 90-an juga kembali di bahas. Dengan popularitas musik retro, banyak netizen pergi ke YouTube untuk mendengarkan musik tahun 90-an. SSAK3 dapat menargetkan tren ini dan merencanakan proyek grup ini pada waktu yang tepat.

Namun, ada beberapa orang yang mengkritik dengan mengatakan mereka telah memonopoli chart musik melalui program acara populer. Salah satu anggota staf dari agensi hiburan menengah menyatakan, "Ada begitu banyak artis yang kesulitan tampil dalam program musik sekalipun. Ini adalah permainan yang tidak adil".

Hal ini kemudian mendapatkan pembelaan dari banyak netter. Banyak netter yang menyebut konsep SSAK3 yang segar dan tidak basa-basi membawa angin segar bagi pencintan musik di Korea. Selain itu, member yang memiliki pengalaman sebagai penghibur juga menjadi faktor utama grup ini sangat dicintai.

"Apa maksudmu tidak adil? Aku suka SSAK3," ungkap netter. "Hanya orang-orang yang iri dengan keberhasilan mereka yang mengatakan hal-hal seperti itu tidak adil," lanjut netter lain. "Lagu-lagu mereka jauh lebih baik daripada lagu klise grup idol," sahut netter lain.

"Aku tidak berpikir tidak ada yang membahas permainan yang adil. Mereka membuktikan mereka sudah memiliki keterampilan," sahut lainnya. "Aku suka SSAK3 karena mereka mengingatkanku pada sentimen tahun 90-an," pungkas netter lain. "Aku tidak mengerti mengapa orang mengeluh tentang keadilan," lanjut netter.

(wk/putr)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel