Sudah Tayang Di Bioskop, 'Tarian Lengger Maut' Libatkan Pekerja Kreatif Banyumas
Instagram/tarianlenggermaut
Film

'Tarian Lengger Maut' diketahui berhasil raih 100.000 penonton dalam kurun waktu kurang dari seminggu. Siapa sangka bila proses pembuatan film 'Tarian Lengger Maut' ikut menyertakan sejumlah pekerja kreatif di Banyumas.

WowKeren - Film "Tarian Lengger Maut" kini sudah bisa disaksikan di sejumlah studio bioskop Indonesia. Film yang diproduksi oleh Visinema ini rilis pada 13 Mei lalu. Belum genap seminggu, "Tarian Lengger Maut" diketahui sudah tembus 100.000 penonton.

Kabar ini disampaikan langsung oleh pihak Visinema melalui siaran akun Instagram pribadi mereka. Rasa bangga tentu dirasakan oleh para kru dan juga talent yang ikut tergabung dalam produksi film ini.

Film bergenre thriller horor ini menceritakan mengenai teror di sebuah desa. Tak hanya bercerita dengan sebuah desa saja, pembuatan film ini bahkan turut melibatkan masyarakat setempat.

Bahkan para pekerja kreatif lokal turut serta menyukseskan produksi film karya sutradara Yongki Ongestu itu. Mereka berjibaku mengangkat isu kedaerahan ke layar lebar meski Covid-19 masih mewabah di Indonesia.


Hal tersebut dibeberkan langsung oleh sang produser, Eye Supriyadi. Ia menyebut bahwa para pekerja kreatif Banyumas, Jawa Tengah ikut terlibat dalam proses produksi "Tarian Lengger Maut".

"Iya, kami dari Komunitas Digital Sinematografi Indonesia chapter Banyumas Raya ikut terlibat. Ada sekitar 40 orang," ungkap Eye Supriyadi. "Jadi teman-teman ada yang berasal dari mahasiswa, komunitas teater, ada beberapa fotrografer, dan videografer wedding."

Pemilihan tarian sendiri rupanya tak lepas dari tangan dari para pekerja seni lokal, seperti Aenigma Pictures. Sebelumnya, mereka memang terlebih dahulu sudah membidani film tari tradisional khas Banyumas, Lengger. Aenigma Pictures lantas bekerja sama dengan sejumlah sinematografi setempat yang ditemuinya dalam sebuah workshop film pendek.

"Aku sebetulnya enggak kepikiran sama dokter jantung," imbuh Eye. "Tapi ini ada orang yang jeli melihat Lengger sebagai tarian dari desa yang kemudian diangkat ke film."

Film "Tarian Lengger Maut" diketahui memilih Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah sebagai lokasi syuting. Menurut Eye, hampir keseluruhan pengambilan gambar dilakukan di daerah yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Banyumas dan Banjarnegara itu.

Selain para kru yang berasal dari Banyumas Raya, beberapa pemain pun rupanya merupakan masyarakat setempat. Sejumlah seniman lokal turut bergabung dalam pembuatan film "Tarian Lengger Maut" diantaranya yakni pemain calung, sinden hingga beberapa aktor lokal.

(wk/Zahi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terbaru