Jenna Andrews menunjukkan kekuatan utama RM, termasuk kemampuannya untuk mengeluarkan yang terbaik dari sesama member dan penyertaannya dalam berbagai bahasa dan budaya dalam hal penulisan lagu.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Kamis, 10 Juni 2021 - 12:08 WIB
WowKeren - Dalam sebuah wawancara baru dengan Genius, rekan penulis "Butter," penulis lagu Kanada bernama Jenna Andrews tidak bisa berhenti mengungkapkan betapa mengesankan bakat produksi musik RM (Rap Monster) BTS (Bangtan Boys). "Butter" adalah gagasan dari beberapa penulis lagu, termasuk RM dan Jenna Andrews.
Ketika Genius bertanya kepada Andrews apakah rasanya berkolaborasi dengan RM, dia memujinya. "RM benar-benar tidak mendapatkan pujian yang cukup untuk bakat produksi eksekutif kelas dunianya,” Andrews memulai. Dia melanjutkan untuk berbagi bahwa banyak non-fans tidak tahu seberapa besar pengaruhnya dalam menjadikan BTS grup seperti sekarang ini, bekerja di belakang layar untuk memandu suara mereka sambil bekerja sebagai pemain sendiri. Bahkan ketika BTS menerima demo pitches, Andrews mengatakan bahwa mereka belum "benar-benar selesai" sampai bagian rapnya disesuaikan agar sesuai dengan visi BTS.
Tapi, lanjut Andrews, bukan hanya suara BTS yang dipimpin oleh RM—ini adalah "musik dan budaya pop di level tertinggi." Menurut penulis lagu, setiap keputusan musik yang dibuat RM (sebagian besar bahkan tidak diketahui publik) berdampak pada dunia hiburan yang lebih luas.
Jenna Andrews juga menunjukkan kekuatan utama RM, termasuk kemampuannya untuk mengeluarkan yang terbaik dari sesama member dan penyertaannya dalam berbagai bahasa dan budaya dalam hal penulisan lagu. Dalam pandangannya, RM memiliki "tingkat profesionalisme dan bakat manusia super"—sesuatu yang pasti disetujui oleh ARMY. "Dia sangat rendah hati ketika berbicara tentang kontribusinya juga." ujarnya.
Tentu saja, seperti yang diketahui para fans, produksi bukanlah keunggulan RM. Andrews juga menunjukkan keahliannya sebagai seniman, termasuk karakter "luar biasa" dalam suaranya dan "nada yang dapat dikenali" yang selalu menonjol. Sebagai produser vokal sendiri, dia mengungkapkan bahwa suara RM adalah salah satu yang akan “membuat setiap produser vokal bahagia.”
Menjawab pertanyaan Genius secara lebih langsung, Jenna Andrews berbagi bahwa lirik lagu dan perubahan aransemen RM membentuk tema demo dan potensi penampilan menjadi apa yang awalnya diharapkan oleh rekan penulis.
Dia juga mengungkapkan satu bagian dari lagu yang merupakan ide BTS—outro rap "cherry-on-top", yang menurut Andrews membuat perbedaan dunia hingga lagu akhir. "BTS membuat 'Butter' menjadi segalanya yang aku pikirkan ketika aku pertama kali mendengar melodi Stephen dan banyak lagi," kata Jenna Andrews.
(wk/dewi)
