Pakar Ekspresi Ternyata Pernah 'Peringatkan' Nindy Ayunda Sebelum Isu ART Siksa Anak, Soal Apa?
Instagram/nindyayunda
Selebriti

Pakar Ekspresi Kirdi Putra menganalisa gerak-gerik Lia, eks ART dari Nindy, yang mengklaim disekap dan diancam usai kepergok merekam majikan. Kirdi sempat sangsi dengan jawaban Lia yang sempat beda saat mediasi dengan Nindy.

WowKeren - Nindy Ayunda alias Nindy bak mendapat cobaan hidup yang bertubi-tubi. Belum kelar masalah dengan keluarga eks suami, Askara, hingga isu menyakiti sahabatnya, Olla Rampan, muncul kabar mengejutkan soal anak Nindy.

Putri Nindy dan Askara, Kanara, diduga telah menjadi korban kekerasan dari mantan pengasuhnya, Lia. ART yang sebelumnya pernah kepergok merekam Nindy atas suruhan Askara itu justru terciduk bersikap kasar ketika mengasuh Kanara.

Bak kena batunya, Terkuak sebuah video soal kedok Lia yang diduga menganiaya anak Nindy dan terekam kamer CCTV.

Sang ART terlihat tak sabar menghadapi Kanara dan sempat menarik tangan serta diduga membentak putri kecil Nindy itu. Video lain juga mengungkap sikap Lia ketika anak Nindy rewel di tempat tidur. Alih-alih bersabar, Lia malah terlihat tak sabar mengurusi Kanara.

Menariknya, Nindy ternyata sempat diperingatkan oleh Pakar Ekspresi Kirdi Putra soal Lia. Kirdi menilai ada kejanggalan dalam statement Lia yang mengaku kalau ia terpaksa menyangkal tak disekap lantaran berada dibawah tekanan ketika mediasi dengan Nindy.


"Pertama ketika dia membela majikannya, Nindy, cara ngomongnya pede, tek tek tek. Tidak ada keraguan," kata Kirdi pada Insert Live. "Di scene kedua ketika dia membela suami dari majikannya. Sama pedenya. Ini dua hal yang saling bertabrakan. Dan dia mengatakan bahwa yang pertama di bawah tekanan, sementara saya tidak melihat tarikan garis bahwa dia takut. Sementara yang kedua dia menyatakan seolah-olah itu kebenaran, dengan pede."

Kirdi lantas menilai kalau pihak yang berurusan dengan Lia perlu berhati-hati. Menurut Kirdi, ada dugaan jika pernyataan Lia belum tentu benar.

"Sekali lagi saya akan hati-hati dengan jenis orang kayak gini. Kalau diancam oknum biasanya dia akan melihat ke satu arah, bahwa ada oknumnya di sana, misalnya. Tapi dia santai, tidak ada ketakutan," ujar Kirdi. "Di sini bisa jadi Lianya juga bermain, dia sempat merem, dia mungkin sedang mikir menciptakan sesuatu."

Disisi lain, pengacara Nindy, Dicky Muhammad Kurniawan, mengungkap kliennya menuntut permintaan maaf dari Lia. Mantan pembantu Nindy itu diberi waktu 1x24 jam.

"Kami berharap kepada saudara Lia segera minta maaf. Kalau 1x24 jam nggak minta maaf, kita akan lapor polisi karena kita mempunyai bukti-bukti," tegas Dicky.

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru