Tak lama setelah kembali ke Korea Selatan, BTS menyerahkan paspor mereka ke HYBE. Paspor diplomatik mereka yang berwarna merah itu dipajang di ruang pameran HYBE INSIGHT.
- Chusnul Chotimah
- Kamis, 30 September 2021 - 16:39 WIB
WowKeren - BTS (Bangtan Boys) baru-baru ini menerima penunjukan mereka sebagai Utusan Khusus Presiden untuk Generasi dan Budaya Masa Depan oleh Presiden Moon Jae In. Setelah menerima paspor diplomatik, mereka pergi ke New York City bersama Presiden Moon untuk berpidato di depan para pemimpin dunia di Sidang Umum PBB ke-76.
Tak lama setelah kembali ke Korea Selatan, BTS menyerahkan paspor mereka ke HYBE. Paspor diplomatik mereka yang berwarna merah itu dipajang di ruang pameran HYBE INSIGHT mulai 29 September.
"Anda dapat melihat paspor diplomatik BTS, yang ditunjuk sebagai 'Utusan Khusus Presiden untuk Generasi dan Budaya Masa Depan' di HYBE INSIGHT Exhibition Hall dari (Rabu) 29 September hingga (Senin) 4 Oktober," tulis HYBE di Twitter.
Namun HYBE INSIGHT kembali memposting pembaruan. Karena mereka mengembalikan paspor diplomatik kepada pemerintah, BTS tidak dapat menyimpannya, pameran harus berakhir lebih awal dari yang direncanakan.
Sementara jadwal HYBE INSIGHT awalnya mengatakan 4 Oktober adalah tanggal akhir untuk melihat paspor diplomatik, pengunjung sekarang memiliki waktu hingga 30 September saja.
Banyak pengunjung yang melakukan perjalanan ke pameran untuk melihat paspor. Seorang ARMY membagikan foto, menunjukkan secara eksklusif seperti apa paspor tersebut. Mereka juga menunjukkan detail di bagian dalam.
Ini adalah milik Jungkook. Di dalamnya tertulis status resminya, "Utusan Khusus Presiden untuk Generasi dan Budaya Masa Depan." ARMY juga membagikan foto close-up, menunjukkan paspor setiap member yang dipajang.
Bagian sampul paspor ditempeli dua stiker dari pusat karantina Korea Selatan. Satu stiker menunjukkan bahwa para member BTS sudah divaksinasi, sementara yang lain adalah hasil tes negartif PCR mereka.
Pameran ini juga mencakup transkrip lengkap pidato para member BTS di Sidang Umum PBB ke-76 sehingga siapa pun dapat membaca kata-kata mereka yang berkesan dan bermakna.
(wk/chus)
