Film Dokumenter KBS Ini Jadi Kontroversi Usai Tampilkan Tubuh Telanjang Rekrutan Tentara
Film

Salah satu film dokumenter KBS menjadi kontroversi karena dianggap telah melanggar Hak Asasi Manusia. Simak penjelasan lengkapnya dalam berita di bawah ini.

WowKeren - KBS tengah diterpa kontroversi usai menayangkan film dokumenter tentang Unit Penyelamatan Kapal Angkatan Laut Korea (SSU). Stasiun TV publik ini dituduh telah melanggar hak asasi manusia para rekrutan tentara yang terlibat di dalamnya.

Di akun YouTube KBS Documentary, versi edit dari "Pelatihan Neraka, Rekor 84 Hari - Unit Penyelamatan Kapal SSU" diunggah pada 1 Oktober. Film dokumenter ini ditayangkan pada 25 September melalui serial dokumenter "Wednesday Special".

Secara khusus, episode tersebut menghadirkan kursus pelatihan para rekrutan yang mendaftar untuk Tim Penyelamatan Kapal SSU. Tidak ada yang salah di awal siaran, namun kontroversi muncul ketika tim produksi menampilkan para rekrutan mandi bersama setelah menjalani pelatihan.

Sebagian besar rekrutan yang merupakan pemuda berusia 20-an tampak mencuci tubuh dan melepas pakaian tanpa menyadari keberadaan kamera. Video itu bahkan ada yang menunjukkan tubuh telanjang para rekrutan.

Bagian-bagian penting disensor, tapi tubuh telanjang mereka masih tertangkap kamera. Bahkan dalam beberapa kasus, pantat rekrutan terekspos tanpa sensor karena tidak diblur dengan benar.


Film Dokumenter KBS Ini Jadi Kontroversi Usai Tampilkan Tubuh Telanjang Rekrutan Tentara

Source: KBS

Kritikus menjelaskan bahwa ini adalah adegan yang tidak pantas, meskipun dimaksudkan untuk menunjukkan seluruh proses pelatihan karena sifat film dokumenter. Karena itulah video ini akhirnya menimbulkan banyak kontroversi.

Di kolom komentar YouTube misalnya, sejumlah netizen mengatakan bahwa tayangan ini adalah pelanggaran HAM militer. "Apa yang baru saja kulihat? Apa mereka gila?" ujar seorang netizen.

"Jika itu dikhususkan untuk militer wanita, itu akan menjadi gila!" tambah netizen yang lain. "Apakah tentara tidak memiliki hak asasi manusia?" sahut netizen lainnya.

Setelah kritik meningkat, KBS mengatur video tersebut menjadi pribadi pada Senin (18/10). Karena itulah sejak Selasa (19/10) hari ini, pengguna akan melihat pemberitahuan video pribadi jika mengklik tautan tersebut.

(wk/eval)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait