Musik

Berpromosi dengan mengusung tema unik merupakan salah satu strategi sebuah agensi agar mendapatkan perhatian dari publik termasuk yang dilakukan Woollim Entertainment.

• Takiara
• Kamis, 06 Januari 2022 - 08:31 WIB

WowKeren - Melakukan promosi besar-besaran dan mengusung tema unik merupakan salah satu strategi agar mendapatkan perhatian dari publik. Tampaknya, hal ini juga dilakukan oleh agensi Wollim Entertainment untuk mempromosikan para artisnya yang akan segera comeback.

Terungkap bahwa pada Kamis (6/1), akun media sosial dari para artis di bawah naungan agensi Woollim Entertainment diretas secara mengejutkan. Sebuah gambar misterius secara tiba-tiba menarik perhatian penggemar akibat gambar aneh di header dan profil media sosial resmi Woollim Entertainment, Infinite, Lee Su Jeong, Golden Child, Rocket Punch, DRIPPIN dan media sosial resmi Kwon Eunbi.

Di bagian header yang dihiasi dengan jaket album masing-masing artis diubah menjadi foto dengan suara hijau. Kemudian ada foto profil yang diisi dengan logo masing-masing artis ditempati oleh siluet pria yang tidak dikenal.

Ditambah, penggemar global memperlihatkan antusias mereka karena terfokus pada peretasan mendadak akun media sosial dari mantan artis agensi tersebut yaitu Lovelyz. Secara khusus, spekulasi telah mengalir bahwa peretasan tersebut memiliki hubungan yang mendalam dengan comeback DRIPPIN.

Seperti diketahui, DRIPPIN dalam waktu dekat ini telah memamerkan berbagai kekuatan super dan ponsel yang diretas melalui video prolog comeback. Maka tidak heran jika mungkin peretasan ini bukan dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab melainkan ajang promosi agensi tersebut terhadap boy grup mereka.

Gambar tersebut sangat mendukung untuk menimbulkan rasa takut penggemar. Secara khusus, dalam teasernya DRIPPIN memperlihatkan kekuatan super mereka dengan adanya percikan api, guntur dan kilat, kontrol cahaya, kekuatan super, kontrol waktu dan ruang, dan menggambar bentuk monster. Peretasan juga merupakan kekuatan khusus DRIPPIN untuk menghebohkan publik.

Sementara itu, DRIPPIN yang diduga kuat sebagai pelaku "peretasan" media sosial para artis Woollim Entertainment akan merilis mini album ketiga mereka bertajuk "Villain" pada tanggal 17 Januari mendatang. Kabar ini sempat menjadi trending topik di Twitter karena terkejut peretasan tersebut seperti sungguhan.