Cancel Culture dinilai berakibat fatal untuk jangka panjang. Kenali 7 bahaya yang mengancam akibat fenomena Cancel culture yang belakangan kerap menjadi perbincangan.
- Jun 14, 2022
WowKeren - Bahaya cancel culture tak hanya menyerang korban tetapi juga para pelaku. Fenomena cancel culture disebut mampu menurunkan tingkat empati seseorang.
Pelaku cenderung mengesampingkan kebenaran dan menolak memahami posisi korban. Hal demikian sesuai dengan pendapat psikolog Akeem Marsh, MD.
"Selain itu, fenomena cancel culture disebut juga bisa menurunkan tingkat empati pelakunya. Pasalnya, saat melakukan praktik cancel culture, pelaku akan cenderung menolak untuk mendengarkan atau memahami posisi korban cancel culture," jelas Akeem Marsh.
(wk/Sisi)