Selebriti

Sikap member boyband GOT7 ini terhadap pembenci dan komentar kebencian mengejutkan tetapi dapat dimengerti, terutama setelah menjelaskan sudut pandangnya seperti apa.

• Aissah Vara
• Kamis, 23 Juni 2022 - 13:10 WIB

WowKeren - Dalam podcast terbaru bersama "Fun With Dumb", Jackson membahas topik pembenci dan komentar kebencian. Sikap member boyband GOT7 ini terhadap mereka mengejutkan tetapi dapat dimengerti, terutama setelah dia menjelaskan sudut pandangnya.

Entah bagaimana, Jackson berhasil menunjukkan cinta kepada para pembencinya sambil juga menyampaikan kebenaran yang dingin dan keras. Bagi Jackson, ketika dia melihat komentar kebencian, itu tidak mempengaruhinya sama sekali. Bahkan, Jackson merasa terberkati apakah dia mendapat komentar baik atau buruk karena, pada akhirnya, orang-orang yang berkomentar memperhatikannya.

Fakta bahwa mereka meluangkan waktu dan upaya untuk mengikuti apa yang dia lakukan dan memposting komentar ini adalah sesuatu yang dihargai Jackson. Lagi pula, baginya, situasi mimpi buruk adalah ketika tidak ada yang mengomentari apa yang dia lakukan sama sekali, baik atau buruk.

Jackson juga menyatakan bahwa dia melihat komentar kebencian sebagai pelampiasan stres seseorang. Bukannya dia menyetujui tindakan mereka, tetapi jika pembencinya, melalui situasi apa pun yang mereka alami secara pribadi, merasakan kepuasan atau pelepasan, maka biarkan mereka memiliki momen mereka di bagian komentar. Itu tidak memengaruhinya atau pendapat orang-orang yang benar-benar peduli padanya.

Sikap Jackson terhadap kebencian adalah bukti keyakinannya yang tak tergoyahkan tentang siapa dia dan apa yang bisa dia lakukan, dan itu juga menunjukkan kepribadiannya yang baik namun biadab. Hanya dengan melihat ekspresinya, fans dapat mengatakan bahwa dia tidak membenci pembencinya, mewujudkan moto konstannya untuk menyebarkan lebih banyak cinta daripada kebencian.

Sementara itu Jackson meninggalkan JYP Entertainment pada 19 Januari 2021, bersama dengan anggota GOT7 lainnya setelah kontrak eksklusif mereka berakhir. Sejak itu, Tim Wang menjalankan aktivitas internasionalnya dan kemudian Jackson bergabung dengan Sublime Artist Agency.