Pada IR Conference Call yang diadakan pada Rabu (3/8), HYBE dengan terbuka mengungkapkan jika pihaknya belum memutuskan kapan waktu serta prosedur wajib militer yang harus dilaksanakan BTS.
- Takiara
- Rabu, 03 Agustus 2022 - 12:37 WIB
WowKeren - Masa pendaftaran wajib militer BTS (Bangtan Boys) masih menjadi polemik. Setelah Komite Pertahanan Nasional Majelis Nasional yang digelar pada 1 Agustus telah menyatakan keputusannya, HYBE selaku agensi dari idola satu ini angkat bicara.
Pada IR Conference Call yang diadakan pada Rabu (3/8), HYBE mengatakan jika belum menetapkan kapan jadwal dan prosedur pendaftaran wamil BTS hingga saat ini. Selain itu, HYBE juga membeberkan alasan jika adanya kegiatan solo dan grup yang dilakukan secara bersamaan seiring dengan keputusan wamil BTS ini.
"Masih belum ada waktu atau prosedur yang ditetapkan untuk pendaftaran BTS. Kegiatan individu dan kegiatan kelompok akan dilakukan secara bersamaan. Kegiatan solo telah direncanakan dengan album solo, dan kegiatan grup termasuk penampilan mereka di Busan (bagian dari kegiatan mereka sebagai duta promosi untuk Busan World Expo) pada bulan Oktober. Kegiatan lain akan diumumkan segera setelah waktu dan prosedur pendaftaran BTS diputuskan," ungkap pihak HYBE.
Perlu diketahui bahwa sebelumnya pada sesi pleno Komite Pertahanan Nasional Majelis Nasional pada 1 Agustus, Menteri Pertahanan Lee Jong Sub memberikan pernyataan. "Akan ada cara untuk memberikan kesempatan kepada mereka yang memenuhi dinas militer mereka untuk berlatih dan tampil di luar negeri jika ada jadwal pertunjukan di luar negeri. Banyak orang memiliki evaluasi tinggi untuk dinas militer, tetapi kupikir itu dapat membantu popularitas mereka," kata Menteri Pertahanan Lee Jong Sub.
"Penambahan personel budaya dan seni populer dapat mematahkan kerangka keseluruhan sistem pembebasan dinas militer. Itu sebabnya kami mempertimbangkan masalah ini dengan hati-hati," ujar Lee Ki Sik, kepala Administrasi Tenaga Kerja Militer.
Seorang pejabat dari Kementerian Pertahanan Nasional mengatakan dalam siaran di Channel A bahkan memperbolehkan BTS untuk tampil. Namun, tampil yang dimaksud masih dalam batas kewajaran.
"Mengizinkan BTS untuk tampil tidak berarti rekonstruksi sistem tentara hiburan. Sama seperti aktor yang dipilih untuk pertunjukan musik yang diselenggarakan oleh militer. Tujuannya adalah untuk memberi BTS kesempatan yang adil untuk tampil jika mereka terpilih," ungkap pihak pejabat dari Kementerian Pertahanan Nasional.
Sementara itu, HYBE secara resmi mengumumkan kinerja kuartal kedua mereka di IR Conference Call. Kinerja penjualan mereka meningkat 83,8% dan laba operasi naik 215,3% dibandingkan dengan rekor pada periode yang sama tahun 2021 lalu.
(wk/taki)
