Produser musik Don Spike dilaporkan telah ditangkap polisi atas kasus penggunaan narkoba. Segera setelah berita naik, muncul kecurigaan komposer lagu tersebut sudah lama menjadi pemakai sejak lama dalam video lawas.
- Intan Maharani
- Selasa, 27 September 2022 - 20:07 WIB
WowKeren - Don Spike baru-baru ini kesandung masalah cukup serius. Produser musik itu kabarnya telah ditangkap polisi atas kasus narkoba pada Senin (26/9).
Sebelumnya, Kantor Polisi Nowon hanya menyebutkan pria berinisial "A" telah ditangkap dengan 30 gram sabu di sebuah kamar hotel. Dengan cepat media Korea menemukan identitas pelaku yakni Don Spike.
Seiring dengan pemberitaan bahwa Don Spike adalah sosok yang ditangkap, muncul diskusi di kalangan netizen. Sebuah adegan dalam satu variety show lawas JTBC "Do The Right Thing" semakin meningkatkan kecurigaan terhadapnya.
Dalam siaran pada tahun 2018, Don Spike terlihat membuat kopi hitam untuk Dr. Park yang bertindak sebagai pelapor yang menyamar. Don Spike membuat kopi hitam dengan hanya mengumpulkan "biji kopi" dari campuran kopi menggunakan dua kertas A4. Dia berhasil membuat kopi hitam setelah menyaring partikel gula dengan teknik tangannya yang halus.
Kim Jin Woo WINNER (II) yang menonton prosesnya memuji Don Spike dengan berkata, "Baunya persis seperti americano."
Dalam adegan di mana Don Spike menggiling bubuk kopi, tim produksi menambahkan teks berbunyi, "Wajah yang bisa menyebabkan kesalahpahaman," "Teknik tangan rahasia," "Adegan menarik di mana bubuk kopi terlihat aneh," "Ini benar-benar mencurigakan," dan lainnya.
Tepat setelah berita Don Spike dituduh menggunakan narkoba ramai, netizen menunjukkan teknik tangan tidak biasa dan mencurigakan saat tampil di "Do The Right Thing" di masa lalu. Program hiburan tersebut merupakan acara pertama Korea yang secara realistis tentang pengalaman di penjara hingga serangkaian proses di mana sistem peradilan ditegakkan.
Sementara itu, Kantor Polisi Nowon, Seoul melaporkan pada media bahwa mereka sudah mulai menyelidiki komposer Don Spike. Komposer lagu EXO "Miracles in December" itu telah ditangkap atas tuduhan menyimpan dan mengelola metamfetamin.
(wk/inta)
