Spotify hari ini mengumumkan bahwa 'Pink Venom' telah secara resmi melampaui 200 juta streaming, menjadi lagu girl grup tercepat yang mencapai tonggak sejarah ini di platform.
- Aissah Vara
- Minggu, 02 Oktober 2022 - 11:14 WIB
WowKeren - Prestasi membanggakan kembali berhasil diraih oleh BLACKPINK dengan comeback yang telah lama ditunggu-tunggu dengan "Born Pink". Sebelumnya Rose dkk merilis single pra-rilis dari album "Born Pink" yakni "Pink Venom" dan sejak dirilis, lagu tersebut telah menduduki puncak tangga lagu di seluruh dunia, memecahkan rekor. di YouTube, Spotify, iTunes, Apple hingga Billboard.
Spotify hari ini mengumumkan bahwa "Pink Venom" telah secara resmi melampaui 200 juta streaming, menjadi lagu girl grup tercepat yang mencapai tonggak sejarah ini di platform. "Pink Venom" saat ini menjadi lagu Korea tercepat yang mencapai 200 juta streaming di Spotify, mengalahkan "My Universe" dan "Boy With Luv" milik BTS serta bahkan mengalahkan "How You Like That" mereka sendiri.
Saat ini, "Pink Venom" membutuhkan waktu sekitar 42 har dan "MONEY" milik Lisa butuh 65 hari menjadi lagu wanita K-pop tercepat yang mencapai 200 juta streaming dalam sejarah Spotify. Sebelumnya "Pink Venom" sukses secara komersial dan memulai debutnya di nomor satu di tangga lagu Billboard Global 200, menjadi hit nomor satu pertama mereka di tangga lagu tersebut. Di Korea Selatan, lagu tersebut menduduki puncak tangga lagu Lagu Korea Selatan Billboard dan memuncak di nomor dua di Tangga Lagu Digital Lingkaran. Ini menjadi lagu pertama oleh grup K-pop yang menduduki puncak ARIA Singles Chart Australia, dan menduduki puncak tangga lagu di Hong Kong, India, Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan Taiwan, dan juga Vietnam. Sebuah video musik yang menyertainya dirilis bersamaan dengan single itu sendiri di saluran YouTube Blackpink. Itu menerima 90,4 juta tampilan dalam 24 jam, debut 24 jam terbesar untuk video musik pada tahun 2022.
"Pink Venom" ditulis oleh Teddy Park dan Danny Chung dan dikomposisikan oleh Teddy, 24, R. Tee, dan Ido, sedangkan produksinya ditangani oleh 24, R. Tee, dan Ido. Lagu ini digambarkan sebagai tariandan EDM, hip-hop dan lagu pop rap yang menggabungkan instrumen tradisional Korea seperti geomungo. Secara lirik, lagu ini mengekspresikan kepercayaan diri dan identitas ganda BLACKPINK sebagai manis dan mematikan.
(wk/aiss)
