Selebriti

BTS kini dikenal sebagai salah satu grup musik terbesar di dunia. Namun mereka tidak mendapatkan kesuksesan secara instan. Intip perjalanan panjang karier BTS di bawah ini!

• Oct 7, 2022

WowKeren - BTS merupakan boy group asal Korea Selatan yang digawangi oleh RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook. Grup asuhan Big Hit Entertainment ini debut pada 2013 lewat single album "2 Cool 4 Skool" dengan single utama bertajuk "No More Dream" yang MV-nya dirilis pada 12 Juni 2013. BTS perdana membawakan lagu debut mereka secara live di acara musik "M Countdown" pada 13 Juni 2013.

Berbeda dari grup K-Pop kebanyakan, BTS debut sebagai hip-hop idol group. Sebelum debut bersama BTS, RM dan Suga diketahui telah berkecimpung di dunia rap underground. RM telah menciptakan banyak lagu di bawah nama Runch Randa sejak 2008. Sedangkan Suga sempat tergabung dalam kru hip hop bernama D-Town di 2010 dan menghasilkan lagu berjudul "518-062" yang memperingati Pemberontakan Gwangju.

RM, Suga, dan J-Hope kemudian bergabung sebagai rap line BTS, sedangkan Jin, Jimin, V, dan Jungkook menjadi vocal line. Namun ketujuh pria itu tidak langsung mendapat banyak perhatian dari publik atau pers mengingat mereka berasal dari agensi yang tak terlalu besar. Untungnya, hal tersebut tidak mengecilkan semangat mereka. BTS gigih menggunakan platform seperti YouTube dan media sosial untuk membuat konten mereka sendiri dan mengunggah video latihan dance hingga mereka mulai mendapat sorotan baik di Korea maupun luar negeri.

Pada tahun 2014, BTS merilis mini-album kedua mereka yang bertajuk "Skool Luv Affair". Dengan single utama yang bertajuk "Boy In Luv", BTS mulai mendapat banyak perhatian di Korea. Mereka memanfaatkan momentum tersebut untuk mempelajari hip-hop di Amerika Serikat lewat reality show "BTS American Hustle Life". Selama berada di Negeri Paman Sam, BTS juga melanjutkan rekaman album "Dark & Wild". Sebagian besar rekaman untuk "Dark & Wild" dilakukan di Los Angeles, California, dalam sebuah studio garasi sederhana milik teman CEO Big Hit Entertainment, Bang Si Hyuk.

Meski demikian, BTS baru berhasil mendapatkan kemenangan program musik pertama mereka lewat single "I NEED U" yang dirilis pada 2015. Usai merilis "I NEED U", BTS merilis MV "Dope" yang dipuji karena visual apik dan energi tingginya. "Dope" pun sukses menjadi MV pertama BTS yang diputar 100 juta kali. Lewat gebrakan tersebut, BTS terus mengembangkan basis penggemarnya dengan stabil.

BTS ternyata tidak hanya memiliki popularitas di Korea Selatan, namun juga Amerika Serikat. Hal ini terbukti kala BTS berhasil memasuki chart Billboard 200 dengan EP "The Most Beautiful Moment In Life Pt. 2" pada akhir 2015. BTS kala itu menduduki peringkat 171 dan menjadi artis K-Pop pertama di luar label Big 3 (SM Entertainment, YG Entertainment, dan JYP Entertainment) yang menembus tangga lagu tersebut.

Di tahun 2016, BTS merilis album kompilasi "The Most Beautiful Moment in Life: Young Forever". Single utamanya yang bertajuk "FIRE" sukses membuat BTS pertama kali memuncaki chart Billboard World Digital Song Sales. Lewat "The Most Beautiful Moment in Life: Young Forever", BTS juga berhasil meraih Daesang (Grand Prize) pertama mereka semenjak debut dalam ajang Melon Music Awards 2016.

Pada akhir tahun 2016, BTS merilis studio album kedua mereka yang bertajuk "Wings". BTS kembali memecahkan rekor kala "Wings" berhasil menduduki posisi ke-26 di chart Billboard 200. Single utama "Blood, Sweat & Tears" bahkan masuk dalam daftar "100 Greatest Boy Band Songs of All Time" versi Billboard di posisi ke-16. BTS juga menggelar "The Wings Tour" mulai awal 2017 dan mengunjungi 12 negara, termasuk Indonesia.

Basis penggemar yang kuat sukses membuat BTS pertama kali memenangkan penghargaan Top Social Artist di ajang Billboard Music Awards 2017. Kala itu, BTS berhasil mengalahkan sejumlah nama besar seperti Justin Bieber hingga Selena Gomez. "Kami masih tidak percaya kami berdiri di sini di panggung ini di Billboard Music Awards. Yang terpenting, penghargaan ini milik semua orang di seluruh dunia yang menyinari cinta dan menerangi kami dan membuat BTS bangga," ujar RM kala menerima piala BBMA pertama BTS.

Setelah itu, karier BTS di dunia musik global terus meningkat ke level baru. Hingga saat ini, BTS telah memiliki 26 lagu yang mendarat di chart Billboard 100. Enam lagu di antaranya sempat memuncaki tangga lagu utama Billboard tersebut. Single "Butter" yang dirilis pada 5 Juni 2021 bahkan terus menduduki posisi pertama selama 10 pekan.

Tak hanya itu, BTS juga sudah dua kali masuk dalam daftar nominasi Grammy Awards yang merupakan salah satu ajang penghargaan musik paling bergengsi di dunia. BTS pertama kali menerima nominasi Best Pop/Duo Performance untuk single "Dynamite" pada tahun 2020. Ini menjadi nominasi Grammy pertama untuk artis K-Pop. Sayangnya, BTS gagal membawa pulang piala Grammy karena kategori tersebut dimenangkan oleh "Rain On Me" milik Lady Gaga dan Ariana Grande.

Pada 2021, BTS lagi-lagi dinominasikan Grammy dalam kategori Best Pop/Duo Performance untuk single "Butter". Meski kembali gagal membawa pulang piala, BTS tetap memukau penonton dengan penampilan mereka yang membawakan lagu "Butter" di panggung Grammy. V bahkan membuat heboh ARMY karena mengawali penampilan BTS dengan melakukan skit bersama Olivia Rodrigo. Pria dengan nama asli Kim Taehyung itu terlihat membisikkan sesuatu ke telinga Olivia yang kemudian membuat ekspresi terkejut.

Terlepas dari popularitas mereka yang luar biasa, BTS ternyata juga pernah terseret dalam sejumlah kontroversi. Beberapa tahun pasca debut, BTS sempat terseret kontroversi terkait lirik lagu mereka yang dituding memiliki lirik misoginis. Sebagai informasi, misoginis adalah istilah untuk orang yang memiliki kebencian atau rasa tidak suka terhadap wanita secara ekstrem.

Lagu-lagu yang dipersoalkan di antaranya adalah "War of Hormone" yang rilis pada 2014, hingga lagu RM yang bertajuk "Joke". Salah satu cuitan Suga juga dituding bersifat misoginis. Para penggemar lantas menuntut jawaban dari agensi terkait tudingan itu dan memulai tagar #WeWantBTSFeedback. Pada 6 Juli 2016, Big Hit Entertainment akhirnya merilis pernyataan terkait tudingan tersebut. Pihak agensi mengaku menyadari kontroversi tentang lirik misoginis dalam lagu-lagu BTS pada akhir tahun 2015.

"Setelah meninjau liriknya, kami menemukan bahwa beberapa di antaranya dapat dianggap misoginis, terlepas dari niat pembuatnya, dan dapat membuat beberapa orang tidak nyaman. Kami juga mengkonfirmasi bahwa beberapa tweet yang diposting oleh BTS sebelum debut mereka dapat menyinggung wanita," demikian pernyataan pihak agensi.

"Agensi serta semua member BTS merasa sangat menyesal kepada semua penggemar yang mungkin merasa tidak nyaman dengan lirik atau postingan jejaring sosial apa pun, dan kami akan mempertimbangkan kritik dan poin yang dipermasalahkan untuk karya mendatang," lanjutnya.

Selain itu, isu terkait wajib militer BTS juga terus menuai pro-kontra di Korea Selatan. Semua pria Korea berbadan sehat yang berusia antara 18 dan 28 tahun diwajibkan untuk bertugas di militer selama sekitar 20 bulan. Namun di bawah Undang-Undang Dinas Militer yang direvisi pada 2020, "seorang seniman budaya pop yang direkomendasikan oleh Menteri Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata (MCST) untuk meningkatkan citra Korea secara besar-besaran baik di dalam negeri maupun di seluruh dunia" diizinkan untuk menunda dinas hingga usia 30 tahun.

Adapun Jin sebagai member tertua BTS akan memasuki usia 30 tahun pada 4 Desember 2022 mendatang. Pada 5 Oktober 2022, Menteri MCST Korsel Park Bo Kyun menghadiri inspeksi parlemen Majelis Nasional terhadap administrasi dan mengumumkan bahwa masalah wajib militer BTS akan diputuskan pada bulan Desember tahun ini.

“Wajib militer member Jin akan diputuskan pada bulan Desember, tetapi MCST akan menyelesaikan sikap kami sesegera mungkin sebelum itu," ujar Menteri Park. "Kami meninjau masalah ini secara komprehensif dengan melihat berbagai aspek termasuk poin bahwa pertahanan nasional adalah tugas suci, dinas militer adalah simbol keadilan. BTS telah membuat Korea dikenal sebagai pelopor budaya Korea dan menciptakan efek riak ekonomi yang sangat besar. Ada masalah kesetaraan antara artis populer termasuk BTS dan mereka yang berlatih seni rupa, ini akan mempengaruhi grup ketika salah satu anggota BTS bergabung dengan militer. Ada (hasil) analisis opini publik dan pendapat pria di usia 20-an mereka, dan seterusnya."

Meski sempat terseret kontroversi, BTS terus menggunakan platform besar mereka untuk membawa dampak positif. BTS menyampaikan pidato yang menginspirasi di Majelis Umum PBB ke-73 pada 2018. Mewakili grupnya, RM merenungkan pesan dari kampanye UNICEF BTS "Love Myself" dan apa yang dia pelajari melalui kisah hidupnya sendiri. "Saya ingin mendengar suara Anda. Saya ingin mendengar keyakinan Anda. Tidak peduli siapa Anda, dari mana Anda berasal, warna kulit Anda, identitas gender Anda, bicaralah," ujar RM.

Pada 2020, BTS dan Big Hit Entertainment juga menyumbangkan USD 1 juta atau setara Rp 15 miliar untuk mendukung kampanye Black Lives Matter di tengah protes global terhadap rasisme dan kebrutalan polisi. Beberapa jam setelah donasi BTS dipublikasikan, ARMY memulai tagar #MatchAMillion dan memulai penggalangan dana untuk Black Lives Matter. ARMY pun berhasil mengumpulkan dana USD 1 juta dalam waktu lebih dari 24 jam.

Bagaimana? Perjalanan zero to hero BTS sejak awal debut hingga kini menjadi salah satu grup terbesar di dunia sangat menginspirasi bukan? Jika ingin tahu lebih banyak informasi mengenai BTS, kalian bisa mencari berita terbaru di laman profilnya berikut ini!