Denada Kenang Detik-Detik Sang Putri Divonis Sembuh Leukemia Sampai Nangis Haru Dipelukan Dokter
Instagram/denadaindonesia
Selebriti

Tolak buka donasi dan berjuang sendiri demi kesembuhan anak, Denada kenang momen ketika dokter menyatakan sang putri akhirnya sembuh dari penyakit leukemia.

WowKeren - Denada diketahui pernah berjuang demi kesembuhan sang putri, Aisha yang pernah mengidap kanker leukemia. Setelah lebih dari dua tahun harus bolak-balik rumah sakit untuk kemoterapi, putri Denada akhirnya dinyatakan sembuh dari leukemia.

Denada begitu terkejut dan nyaris tak percaya meski dokter telah menyatakan Aisha tak perlu melakukan kemoterapi lagi. Ia bahkan berkali-kali tanya ke dokter guna memastikan hal tersebut.

"Waktu dokter bilang Aisha ini kemo terakhir kamu, itu kayak belum masuk di otak aku. Aku keluar lagi aku cari dokternya. Tapi ketemunya dokter lain bukan dokter utamanya," kenang di podcast Ngobrol Asix bersama Ashanty, Rabu (18/1).

"Tadi dokter Francis bilang kalau ini kemo terakhirnya Aisha, itu bener? 'Iya itu bener' (kata dokter mengiyakan)," lanjut Denada.

Denada bahkan tak bertanya pada satu dokter. Ia menanyai semua dokter yang menangani sang putri. Ia begitu girang dan bahagia usai semua dokter memberikan pernyataan yang sama.

"Aku masuk lagi tuh karena kemo terakhirnya Aisha itu yang dari tulang belakang. Selang sekian jam aku kayak masih ini bener nggak sih maksudnya itu, jadi aku keluar lagi aku cari dokter. Terus aku tanya lagi ini beneran, habis ini anak aku nggak akan kemo lagi," beber Denada.


Tangis Denada pun pecah. Ia menangis sejadi-jadinya di pelukan dokter usai akhirnya sang putri dinyatakan sembuh. "Dokter ngelihat aku dan bilang iya anak kamu ini hari terakhir kemonya dan dia nggak akan kemo lagi. Di situ aku nangis dipeluk sama dokter itu dan dia bilang kamu baru sadar," cerita Denada.

Denada mengklaim kalimat itu adalah doa yang ia harapkan selama ini. Dua tahun lebih Denada berjuang sendiri demi kesembuhan Aisha dan kini doanya didengar oleh Allah.

"Tentunya itu adalah kalimat yang aku tunggu-tunggu selama dua tahun lebih dan akhirnya aku denger itu," kata Denada. "Ini kalau bukan karena Allah yang kasihan ya sama kita, kalau bukan karena pertolongan Allah nih, secara logika manusia aku nggak tahu aku bisa ngejalanin itu."

Denada begitu bersyukur karena sang putri telah bersih dari kanker. Mengingat, Denada saat itu hanya bergantung pada pertolongan Allah dan tim dokter.

"Keadaannya seperti ini berarti perjuangan kita ada dua nih perjuangan kita ada yang horizontal dan vertikal. Horizontal ya kita ke dokter ya kita coba cari pengobatan yang terbaik semaksimal kita. Yang Vertikalnya kita minta sama Allah yang maha penyembuh," pungkas Denada.

(wk/Sisi)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru