Selebriti

Lee Soo Man yang tinggal di luar negeri buru-buru kembali ke Korea sehari sebelum gugatannya diajukan dan tiba di Seoul dengan lengan patah dan langsung dibawa ke rumah sakit di kota.

• Aissah Vara
• Kamis, 09 Februari 2023 - 11:26 WIB

WowKeren - Nama Lee Soo Man kini tenngah menjadi perbincangan hangat usai dikabarkan akan mengunggat agensi yang didirikannya sendiri SM Entertainment. Meski saat ini tengah mengalami patah tulang lengan, Lee Soo Man disebut kembali ke Korea untuk mengajukan gugatan terhadap SM Entertainment.

SM Entertainment, label K-pop terkemuka yang menghasilkan banyak artis luar biasa tengah mengalami konflik internal karena pertarungan hukum antara pendirinya Lee Soo Man dan manajemen saat ini. Pada tanggal 8 Februari, Lee Soo Man mengumumkan bahwa ia telah mengajukan permohonan untuk perintah sementara ke Pengadilan Distrik Timur Seoul untuk melarang penerbitan saham baru dan obligasi konversi oleh SM Entertainment melalui firma hukum Hwawoo.

Baru-baru ini, pihak Lee Soo Man membantah SM Entertainment menerbitkan 1,23 juta saham baru dan 1,14 juta obligasi konversi, mewakili total saham 9,05%, dan mempermasalahkan bagaimana Kakao menjadi pemegang saham terbesar kedua SM. Firma hukum mengatakan, "ini adalah tindakan ilegal tanpa persetujuan dari pemegang saham terbesar."

Lee Soo Man yang tinggal di luar negeri buru-buru kembali ke Korea sehari sebelum gugatannya diajukan dan tiba di Seoul dengan lengan patah dan langsung dibawa ke rumah sakit di kota. Diperkirakan pertarungan hukum antara Lee Soo Man dan SM Entertainment akan difokuskan sekitar 6 Maret karena 6 Maret adalah tanggal di mana Kakao dapat secara legal mengambil alih saham yang dikeluarkan SM Entertainment pada 7 Februari.

Pihak Lee Soo Man kemudian meminta pengadilan "untuk menetapkan tanggal interogasi secepat mungkin sebelum 6 Maret dan membuat keputusan untuk mengutip perintah sementara (larangan penerbitan saham baru dan obligasi konversi)." Menurut industri musik dan rekan dekat, Lee Soo Man telah menyatakan bahwa dia merasa dikhianati ketika semua 12 permintaan dari Align Partners, dana aktivis (dana yang secara aktif menjalankan hak pemegang saham) dari 20 Januari, diterima tanpa konsultasi.

Pokok-pokok perjanjian tersebut adalah memperkuat transparansi dewan direksi, normalisasi perusahaan terkait dan yang sudah ada, memperkenalkan sistem multi-produksi, dan kebijakan pengembalian pemegang saham. Kesepakatan ini kemudian menjadi dasar kebijakan SM 3.0, yang berfokus pada 'multi-producing/production', di mana sejumlah ahli akan bertanggung jawab memproduksi album, bukan Lee Soo Man, yang mengundurkan diri dari posisi produser umum SM.

Sementara itu Align Partners adalah pemegang saham minoritas di SM Entertainment dengan kisaran saham 1%, tetapi tahun sebelumnya, Align menuntut perbaikan struktur di mana Lee Soo Man memiliki kendali penuh atas perencanaan album setelah menandatangani kontrak dengan SM Entertainment melalui perusahaannya. Seperti Perencanaan. Sejak Oktober tahun lalu, Align telah meminta rapat dewan dan catatan akuntansi, meninjau data transaksi perusahaan terkait SM di mana Lee Soo Man dan terutama orang-orang terkait memiliki saham, dan mengumumkan gugatan perwakilan pemegang saham awal tahun ini dengan alasan untuk memperbaiki struktur operasi. Sedangkan dalam proses ini, manajemen SM saat ini, termasuk co-CEO Lee Sung Soo dan Tak Young Joon, mengakhiri kontrak produksi dengan Lee Soo Man. Setelah kontrak Lee Soo Man diakhiri, gugatan perwakilan pemegang saham Align dicabut.