Netizen yang membaca artikel Korean Economy sebagian setuju dengan ulasan Le Parisien dan menilai konser BLACKPINK harusnya bisa lebih baik, yang lain berpendapat sebaliknya.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 04 September 2023 - 14:01 WIB
WowKeren - Surat kabar Prancis Le Parisien menilai konser "BORN PINK" BLACKPINK sebagai "pertunjukan musim panas terburuk". Ulasan negatif mereka ini sampai ke telinga publik Korea, yang memberikan tanggapan pro-kontra.
Pada 15 Juli lali, BLACKPINK mengadakan konser tur dunia mereka di Stade De France Paris lokal namun penampilan tersebut menimbulkan kontroversi. Fans yang menghadiri konser ini sebelumnya memberikan tanggapan melalui YouTube dan media sosial dengan mengklaim acara tersebut "cukup memenuhi harapan" dan "sempurna". Namun, ulasan media Prancis menyatakan sebaliknya.
Pada saat itu, 55.000 penonton dilaporkan mengunjungi venue konser namun Le Parisien menulis, "Hanya karena ada penonton yang memenuhi Stade de France bukan berarti pertunjukan tersebut cocok untuk itu. Ini adalah kesimpulan yang kami ambil setelah kami meninggalkan konser BLACKPINK yang menyebabkan kegilaan K-pop Korea."
Le Parisien menambahkan, "Itu adalah penampilan musim panas terburuk di antara penampilan baru-baru ini yang dilakukan oleh penyanyi-penyanyi terkenal di seluruh dunia di Prancis. Rekaman video yang diambil oleh para member pada saat itu memperlihatkan penampilan mereka yang berantakan dan kamera tidak stabil. Koreonya terlalu sesuai buku teks dan gerakan mereka sering tidak sesuai dengan satu sama lain karena kurang komunikasi. Ritme mereka terganggu karena terlalu banyak jeda."
"Situasi konyol bahkan terjadi di akhir konser. Salah satu member meninggalkan panggung tanpa alasan dan tiga member lainnya memanggil penonton dengan slogan dengan tulisna tertentu. Itu adalah pertunjukan yang tidak sesuai dengan popularitas dari anak-anak muda Korea ini," sambung Le Parisien.
Ulasan Le Parisien ini disorot oleh media Korea Korean Economy. Netizen yang membaca artikel sebagian setuju dengan ulasan Le Parisien dan menilai konser BLACKPINK harusnya bisa lebih baik, yang lain berpendapat sebaliknya.
"Ya, sepertinya mereka malas menari," komentar netizen. "Paling tidak yang bisa kamu lakukan adalah tidak membuat fansmu merasa itu cuma buang-buang uang. Jangan mengadakan konser kalau kamu hanya naik panggung untuk menghabiskan waktu demi menghasilkan uang!" seru netizen lainnya.
"Prancis adalah negara yang penuh dengan orang-orang egois dan budaya supremasi. Mereka akan selalu membenci K-pop sambil memuji artis Kanada dan artis mereka sendiri," kata netizen. "Aku tidak mengerti kenapa mereka populer, keke," imbuh yang lain.
"Ya, ini hanya...bukan itu. Sejujurnya itu memalukan. Kesempurnaan yang mereka miliki di hari-hari debut mereka telah hilang. Mereka kurang latihan, gladi resik, komunikasi antar member... Konser itu mengungkap fakta bahwa mereka belum latihan bersama apalagi dengan rumor kepergian Lisa. Kemampuan Jisoo, seperti biasa, sepertinya tidak pernah membaik sehingga tidak layak untuk disebutkan lagi," ujar netizen.
"Ada begitu banyak idola yang bisa mengambil tempat mereka di industri ini...inilah waktunya untuk mengakhirinya. Waktunya telah tiba untuk grup ini," tulis netizen. "Siapa pun yang pernah bepergian ke Prancis tahu betapa bodoh dan rasisnya mereka terhadap orang Asia..." tambah lainnya.
(wk/dewi)
