
Salah satu penggemar K-Pop di platform tersebut menunjukkan bahwa mereka baru-baru ini mulai mengamati peningkatan yang nyata dalam penggunaan autotune di lagu-lagu HYBE.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Selasa, 03 Oktober 2023 - 16:17 WIB
WowKeren - Perdebatan baru-baru ini di Reddit telah mengungkap kekhawatiran yang semakin besar di kalangan penggemar tentang dugaan penggunaan autotune secara berlebihan dalam lagu-lagu yang diproduksi oleh grup idol naungan HYBE seperti BTS, SEVENTEEN (II), ENHYPEN, dan TXT.
Salah satu penggemar K-Pop di platform tersebut menunjukkan bahwa mereka baru-baru ini mulai mengamati peningkatan yang nyata dalam penggunaan autotune di lagu-lagu HYBE. Mereka memberikan contoh seperti "Permission to Dance" milik BTS, kolaborasi TXT dengan Jonas Brothers, dan "Super Shy" milik NewJeans.
Menariknya, pengunggah postingan menyebutkan bahwa girl grup di bawah multi-label tersebut tampaknya dikecualikan dari tren ini. Tapi, menurutnya, para member NewJeans terdengar "seperti robot" dalam lagu "Super Shy".
Pengamatan ini mendorong pengguna Reddit lainnya untuk berkomentar, dengan para penggemar yang berpendapat berbeda-beda. Meskipun mayoritas tampaknya setuju tentang penggunaan autotune yang berlebihan, beberapa penggemar berpendapat bahwa ini bukanlah tren baru.
"Aku punya pemikiran yang sama, haha, ini sudah terlalu jauh dan ini bukan hal baru lagi karena orang-orang punya pemikiran yang sama tentang musik ENHYPEN untuk waktu yang lain. Aku menyebutnya HYBE sound," komentar seorang netizen.
Di antara kritik tersebut juga terdapat pengamatan bahwa ini bukan hanya autotune, tapi pengarahan dan pemrosesan vokal secara umum. Banyak penggemar yang menyinggung kemungkinan HYBE mencoba menciptakan suara yang unik dan konsisten, tapi mungkin dengan mengorbankan suara berbeda dari artisnya.
"Ini bukan cuma sedikit. Juga bukan cuma autotune, tapi direksi dan pemrosesan vokalnya secara umum. HYBE jelas lebih memilih membuat tone yang nggak bisa dibedakan," ujar yang lain.
Salah satu perbandingan yang menonjol dalam diskusi tersebut adalah tentang SEVENTEEN. Suara mereka, terutama proses vokal mereka, sebelum dan sesudah bergabung dengan HYBE tercatat sangat berbeda, sehingga semakin memicu perdebatan di kalangan penggemar.
Namun, tidak semua orang menganggap hal ini sebagai sebuah kemunduran. Beberapa orang percaya bahwa penggunaan autotune terberat terjadi pada periode sekitar tahun 2020-2022, dengan lagu-lagu seperti "Dynamite" milik BTS sebagai contoh utama.
Salah satu pengamatan yang lebih kritis adalah perbedaan nyata selama pertunjukan live dengan rekaman vokal. Fans merasa suara-suara itu terdengar "metalik dan aneh", menyimpang dari suara asli yang mereka sukai dari grup-grup ini.
Para penggemar tampaknya setuju bahwa meskipun kemajuan teknologi seperti autotune dapat menyempurnakan musik, kemajuan tersebut harus digunakan dengan bijaksana, terutama dalam industri di mana bakat mentah para artis sama terkenalnya dengan produk jadinya.
(wk/dewi)