
Menurut sang dokter, tumor telah menekan jantung anjing peliharaan Choi Jin Hyuk. Dokter mengatakan bahwa anjing itu mungkin hanya punya waktu hidup sekitar 1-2 minggu lagi.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Senin, 02 September 2024 - 15:08 WIB
WowKeren - Choi Jin Hyuk kembali muncul dalam episode terbaru program "My Little Old Boy" yang disiarkan SBS pada 1 September. Dalam episode itu, sang aktor terlihat mengunjungi dokter hewan bersama anjing peliharaan, Mongsil.
Jin Hyuk memberi tahu dokter hewan, "Sejak terakhir kali kamu menyuruhku untuk 'bersiap menghadapi yang terburuk', aku tidak bisa tidur nyenyak. Hampir setiap malam, aku memeriksa untuk memastikan Mongsil masih bersama kita."
Karena kesehatan Mongsil memburuk sejak kunjungan terakhirnya, USG pun dilakukan dan memperlihatkan tumor besar di jantungnya. Dokter hewan menjelaskan, "Apa yang diderita Mongsil mirip dengan kanker darah pada manusia."
Menurut sang dokter, tumor telah menekan jantung Mongsil sehingga sulit berfungsi. Sel kanker telah menyebar ke jantung, limpa, dan bahkan kulitnya. Dokter mengatakan bahwa Mongsil mungkin hanya punya waktu hidup sekitar 1-2 minggu lagi.
"Tekanan dari pendarahan dapat menyebabkan kematian mendadak, yang umum terjadi dalam kasus-kasus ini," tutur dokter. Mendengar itu, Jin Hyuk tampak syok karena benar-benar tidak menyangka. "Aku tidak menyadari bahwa itu terjadi secepat ini," ungkapnya.
Saat ini, Mongsil sedang menjalani pengobatan untuk memperlambat penyebaran kanker, tetapi dokter hewan memperingatkan bahwa jika kanker berkembang hingga ke titik di mana pengobatan tidak lagi efektif, tumor bisa dengan cepat tumbuh lebih besar.
Dokter memperingatkan, "Mungkin ada pendarahan dari area yang terkena lagi, dan itu berarti kondisinya bisa memburuk kapan saja." Mendengar ini, Choi Jin Hyuk tampak hancur. Mongsil adalah anjing pertama yang pernah dimilikinya dan telah menjadi bagian dari hidupnya selama 13 tahun.
Jin Hyuk mengakui, "Ini terlalu sulit untuk diterima. Aku bahkan tidak tahu bagaimana mempersiapkan diri untuk perpisahan terakhir." Dokter itu menghiburnya dengan berkata, "Aku tahu ini menyedihkan untuk dipikirkan, tetapi itu adalah bagian tak terelakkan dari kehidupan."
(wk/amal)