Kaesang Pangarep kembali jadi trending di X terkait rencana pemanggilan KPK untuk klarifikasi masalah jet pribadi. Tak disangka, Fedi Nuril turut membahas Kaesang hingga Kiky Saputri ikut dimention.
- Ria Susilo Wardhani
- Senin, 02 September 2024 - 15:34 WIB
WowKeren - Keberadaan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono hingga kini masih jadi tanda tanya. Pasalnya setelah dikritik perihal jet pribadi yang membawa mereka ke Amerika Serikat, pasangan yang dulu dipuji couple goals itu sama sekali tak memperlihatkan diri mereka.
Alhasil, nama Kaesang pun kembali jadi trending di X pada 2 September. Aktor Fedi Nuril pun sempat berkicau di X dan mempertanyakan keberadaan Kaesang.
"Kepada @KPK_RI Coba tanya keberadaan Kaesang ke @psi_id Kalau mereka pun tidak tahu, berarti menurut Pak Bambang Pacul, Kaesang sebagai ketua umum tidak disiplin dalam berkomunikasi," ujar Fedi.
Tak disangka, netter pun ramai menyebut nama Kiky Saputri yang dikenal sebagai orang dekat Kaesang. Netter meminta Kiky membantu memberitahu KPK perihal keberadaan Kaesang.
"Izin bang siapa tahu kak @kikysaputrii beliau kan sering berjuang dari dalam. Jadi tau 🙏🙏," ujar netter. "Kak @kikysaputrii kamu kan orang dalam ya, pasti KPK lebih canggih dari kamu, ayo bantu nyari kaesang kemana, banyak rakyat yang nyariin nih, wkakaka," tutur netter. "Tenang bang ada kak @kikysaputrii sedang mengusahakan kenalan orang dalemnya, yo gak perlu koar-koar guys, makasih kak kiky ✨," ujar netter.
Sebelumnya, Kaesang dan Erina bakal dipanggil KPK terkait dugaan gratifikasi karena memakai jet pribadi yang sewanya diprediksi capai miliaran. Namun, pihak KPK secara mengejutkan membeberkan kesulitan mengirim surat karena tak tahu keberadaan putra Presiden Joko Widodo ini. Pihak KPK juga berharap bila Kaesang bisa menunjukkan bukti agar kesimpangsiuran terkait biaya jet pribadi itu bisa terjawab.
"Suratnya sedang dikonsep, surat undangan. Terserah nanti, apakah akan, saya enggak tau posisi yang bersangkutan saat ini ada di mana,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata. "Kami sih berharap, ketika melakukan deklarasi atau apa pun itu disertai bukti. Misalnya, 'oh enggak, saya bayar sendiri, ini loh bukti transfernya'. Jadi clear dong. Jadi tidak sekedar deklarasi, tapi bukti juga, supaya masyarakat yang mempertanyakan, di media sosial yang ramai, jadi tercerahkan."
(wk/riaw)