WowKeren - Yoo Jae Suk (Yoo Jae Seok) tampak heran saat melihat isi ponsel aktor tampan Gong Yoo. Di mana sang aktor memiliki sekitar 8 gim seluler di ponselnya. Momen ini terjadi ketika Gong Yoo dan Seo Hyun Jin tampil di acara YouTube "Just An Excuse" yang tayang pada Sabtu (9/11).

Dengan kocak, Jae Suk menunjuk Gong Yoo dan berkata, "Aku melihat kamu mengunduh sekitar 8 gim seluler di ponselmu. Kenapa kamu memainkan begitu banyak game?"

Mendengar pertanyaan tersebut, Gong Yoo lantas menjelaskan, "Lihat, aku punya aplikasi untuk belajar bahasa Inggris di ponsel yang kugunakan setiap hari. Jika kalian membayarnya, kalian tidak perlu menonton iklan, tetapi kalian Anda tidak membayar, maka kalian harus menonton iklan sesekali. Jadi aku terus mendapatkan iklan gim ini, dan akhirnya aku terpikat."

Namun, Gong Yoo merasa tertipu karena iklan pada gim tersebut sesekali tetap muncul, meski ia sudah membayar langganannya. "Aku rasa aku tertipu. Aku tetap mendapatkan iklan yang sama berulang-ulang, dan aku akhirnya merasa telah dicuci otak. Jadi aku mulai dengan satu, tetapi kemudian ketika aku bosan dengan gim pertama, aku tertipu oleh iklan gim lain, dan begitulah akhirnya aku mendapatkan 8. Tetapi sekarang aku sudah berhenti memainkan semuanya," sambungnya.

Senasib dengan Gong Yoo, Yang Se Chan juga membuktikan sifat licik dari iklan gim seluler. Gong Yoo kemudian berkomentar, "Dan iklan itu membuat kalian menghabiskan uang. Itulah mengapa aku memiliki aturan yang kuat untuk tidak pernah mengeluarkan uang secara berlebihan. Itu adalah taktik bisnis untuk membuat kalian menghabiskan uang."

Tetapi ketika Jae Suk bertanya kepada sang aktor, "Apakah kamu mengatakan bahwa kamu tidak tertipu oleh taktik itu?", Gong Yoo dengan cepat menjawab, "Yah, aku telah tertipu beberapa kali."

Gelak tawa seisi ruangan pun terdengar. Namun, Gong Yoo mengaku telah banyak belajar saking seringnya tertipu dengan iklan gim seluler.

"Aku sudah belajar dari kesalahanku. Jika aku menghabiskan uang untuk barang bagus demi mencapai level berikutnya, rasanya menyenangkan pada saat itu juga, tetapi pada akhirnya menyesal di kemudian hari. Kalian juga akan merasa buruk, dan merasa kalah karena tertipu oleh taktik bisnis," pungkasnya.