Mantan manajer Song Jae Rim sangat terpukul setelah mendengar kabar meninggalnya sang aktor. Ia mengenang momen-momen bahagia keduanya saat masih bekerja bersama.
- Marina Larasati
- Kamis, 14 November 2024 - 11:20 WIB
WowKeren - Kabar duka menyelimuti industri hiburan Korea setelah meninggalnya aktor Song Jae Rim pada usia 39 tahun. Rekan kerja dan para penggemarnya sangat berduka atas kehilangan ini, termasuk sang mantan manajer.
Mantan manajer Jae Rim yang tidak lagi bekerja di industri hiburan, menyampaikan kata-kata yang menyentuh hati tentang sang aktor. Dalam wawancaranya dengan media setempat, mantan manajer menyatakan bahwa Jae Rim sudah seperti kakak laki-laki baginya. Tak ayal kepergian Jae Rim yang begitu mendadak membuatnya sangat terpukul.
"Song Jae Rim sudah seperti kakak laki-laki bagiku. Aku belajar banyak dari mengamati dia saat bekerja bersama. Ketika aku berhenti bekerja dan mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan karier, dia membantuku berpikir melalui kekhawatiran yang kuhadapi," ungkap mantan manajer tersebut, Rabu (13/11).
Ia pun mengenang momen-momen bahagia dengan Jae Rim. Di manaia mengatakan bahwa sang aktor cukup sering mengajaknya jalan-jalan menggunakan sepeda motor untuk menghilangkan penat. Menurut sang mantan manajer, Jae Rim memang memiliki kebiasaan suka jalan-jalan mengendarai motor saat sedah lelah atau pun di hari libur.
"Kami bersenang-senang bekerja bersama di lokasi syuting, dan di hari-hari libur, aku kadang sering bergabung dengannya saat dia keluar mengendarai sepeda motor," tuturnya lebih lanjut.
Mantan manajer itu kemudian mengakui bahwa setelah ia berhenti bekerja dengan Jae Rim, ia tidak banyak menghubungi karena takut membebani sang bintang. Sekarang, ia menyesal tidak melakukannya.
"Setelah aku berhenti bekerja, aku tidak banyak menghubungi karena aku takut akan membebaninya. Sekarang, aku diliputi kesedihan. Ia selalu menjadi aktor yang bijaksana yang peduli terhadap orang lain dan sering berpartisipasi dalam kerja sukarela," pungkas sang mantan manajer mengungkap kebaikan mendiang Jae Rim.
(wk/lara)