WowKeren - Willie Salim masih dihujani kritikan terkait konten memasak daging rendang 200 kg yang mendadak raib di bulan puasa. Dituding settingan, skill memasak Willie juga disindir oleh Chef Arnold dan dinilai kalah dari Bobon Santoso.

"Masak besar dan bagi bagi itu ga gampang dan selama ini yang bisa eksekusi dengan baik dan tepat waktu cuma Bobon... - Butuh team - Time planning - Masaknya apa - Atur pembagian supaya ga rusuh Ya masa percaya sama 200kg daging buat masak rendang dalam 3jam...kasian malah dikontenin warga setidak aturan begitu," tulis Arnold.

Tak lama, cuitan Arnold sempat dipertanyakan user X yang seolah pro Willie. Namun, Arnold berikan reaksi tak kalah menohok.

"Ini chef? Lucu anda mewajarkan hal kayak gitu? Kalaupun masak rendang butuh waktu lama, terus bisa seenaknya gitu? Dan anda membandingkan orang ini dengan orang itu? Jangan samakan berbagai dengan uang sendiri sama uang sponsor 🗿," sindir user X. "Ini ngmgin apa ya? Kog saya ga paham? Mewajarkan apa ya? Sponsor ga sponsor ga ada hubungannya kalau sudah berpengalaman dan orang yang ngasal bikin konten tanpa ada planning yang matang. Emg warga setidak aturan ya gitu menjarah atau ngasal ngambil?" balas Arnold.

Selain Arnold, Bobon juga berikan sindiran buat Willie. Dalam unggahannya, Bobon perlihatkan momen dirinya saat memasak di Papua dan sandingkan dengan ketika Wiliie memasak di Palembang.

"Bro Willy mengira dirinya adalah Bobon Santoso 💀 Butuh waktu lama agar hate speech terhadap Palembang hilang. Sebagai orang yang udah paling mengerti bagaimana cara mengemas Masak Besar di publik. Gimmick di konten dengan judul 'Tragedi Rendang Hilang' WS pure adalah kesalahan dari pihak WS. Bukan orang Palembang!!!" tegas Bobon. "Gw minta kalian ga banding bandingin orang Palembang dengan saudara kita dimanapun. Rusuh atau enggaknya tergantung pihak pelaksana. Kalo gua instruksiin buat rebutan, dorong dorongan, bahkan menjarah, orang yang hadir pasti iya-in aja karena dikira bagian dari konten. Sekali lagi masak besar bukan sekedar dijadiin konten aja, harus bertanggung jawab dari mulai hingga selesai. Harus mau capek! Ga bisa tinggalin masakan gitu aja, kalo ada yang mati ker/acu/nan karena masakan kita siapa yang bertanggung jawab? *24 Jam postingan ini gw hapus. Males gw posting konten plagiat."

"Kalo gw ga ada adab, bisa aja gua bikin gimmick orang yang nunggu masakan gua buat rebutan di kuali. Dan ga mesti di Palembang. Yang penting seru, viral, dan goblok! Kejam kan?" kata Bobon.

Postingan Bobon ini langsung banjir beragam respon. Netter pun menyadari jika Willie tak bisa meniru aksi Bobon yang selalu sukses memasak dalam jumlah besar.

"Ko bobon masak besar tujuannya sangat jelas membantu masyarakat yg kekurangan pangan dan tulus dr hati,sdangkan ws tujuany hny utk konten dan haus akan pujian!" sindir netter. "Bener krna q ikutin bobon dr paling awal banget mulai masak asal smpai masak bener smpai seperti skrng emang dia suka berbagi," seru netter.