Raffi Ahmad Gercep Minta Maaf soal Ucapan Vulgar 'Janda Semakin di Depan' di Acara Ramadan
Instagram/raffinagita1717
Selebriti

Raffi Ahmad ungkap penyesalan usai ditegur MUI. Sebelumnya, Raffi jadi sorotan karena bercanda soal 'Janda semakin di depan' saat tampil di acara TV menyambut Ramadan.

WowKeren - Raffi Ahmad baru-baru ini kena tegur MUI perihal sikapnya di acara TV menyambut Ramadan. Ia pun langsung gercep meminta maaf atas perilakunya itu.

"Saya mengapresiasi langkah MUI yang terus melakukan perbaikan untuk meningkatkan kualitas siaran TV Ramadhan. Saya sudah komunikasi dengan Ketua MUI (Bidang Infokom) Bapak Kiai Masduki Baidlowi dan saya juga menyampaikan permohonan maaf pada beliau dan kepada MUI. Ini jadi pelajaran penting bagi saya. Ini bukan kesengajaan semata-mata karena refleks. Saya berkomitmen, Insya Allah untuk siaran ke depan akan lebih baik lagi," kata Raffi.

Ayah tiga anak itu saat ini sedang berada di luar negeri. Namun, Raffi berjanji akan segera menemui pihak MUI setelah pekerjaannya selesai. Raffi agaknya sadar diri jika dirinya harus menjadi contoh yang baik bagi generasi muda.

"Setelah Lebaran, kami selaku Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni akan melakukan kerja sama dengan MUI dalam pembinaan generasi muda, khususnya generasi muda Islam dalam mengoptimalkan kontribusi bagi pewujudan generasi emas," kata Raffi.

Sementara itu, klarifikasi Raffi ini disambut positif oleh Masduki. "Kami mengapresiasi atas inisiatif Raffi untuk terus memperbaiki diri," ujar Masduki.


Sebelumnya, MUI bekerja sama dengan KPI melakukan evaluasi program TV menyambut Ramadan. "Tujuannya agar lembaga penyiaran dapat menyiarkan hal positif bagi publik, khususnya di bulan Ramadan ini. Pengawasan MUI ini dalam upaya mewujudkan kebaikan bersama, agar lembaga penyiaran dapat menyiarkan hal positif bagi publik, terlebih di Ramadan," terang Masduki.

Dalam kegiatan pengawasan itu, MUI dan KPI mendapati jika Raffi melakukan beberapa tindakan yang kurang pantas. Salah satunya yakni bercanda soal "Janda semakin di depan".

"Dalam beberapa tayangan di dua program televisi tersebut, Raffi Ahmad terindikasi mengeluarkan pernyataan dan melakukan adegan yang memiliki kecenderungan menghina atau merendahkan martabat manusia, vulgar dan tidak sejalan dengan nilai-nilai dan makna bulan suci Ramadan," ujar Masduki. "Raffi dengan vulgar mengeksploitasi status janda dengan mengatakan, 'Janda semakin di depan'."

Selain itu, Raffi juga melakukan kekerasan fisik. Yakni membanting bintang lainnya, Anwar Sanjaya, pada tayangan 3 Maret. Raffi juga memasukkan tisu ke mulut Maxime Bouttier setelah benda tersebut dipakai mengelap wajah Ivan Gunawan dan Anwar.

"Bulan Ramadhan adalah bulan suci karena umat Islam selama sebulan penuh melaksanakan ibadah puasa dengan berbagai ritual yang ada di dalamnya. Untuk itu, sudah sepatutnya bisa dipahami, dihormati, dan diapresiasi oleh berbagai kalangan khususnya media penyiaran dengan menyajikan program yang menghormati, mematuhi etika dan pedoman yang berlaku," tegas Masduki.

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Berita Terkait