"Malam Minggu di Jakarta", sebuah lagu kolaborasi memikat antara Prilly Latuconsina dan Ardhito Pramono, mengisahkan pertemuan dua individu di malam minggu yang ramai di ibu kota. Ardhito membuka lagu dengan lantunan lirik yang merindukan, menggambarkan pencariannya akan seseorang yang dapat mengadirinya. Prilly, sebagai wanita yang dirayu, mengungkapkan kehati-hatiannya, menginginkan cinta sejati dan bukan sekadar rayuan manis.
Malam Minggu di Jakarta (Feat. Ardhito Pramono) Lyrics
Prilly Latuconsina
[Ardhito Pramono]
malam minggu di jakarta
kemanakah kau pujangga
sudah terlalu lama
aku hidup dinestapa
[Prilly Latuconsina]
janganlah merayu saja
aku hanyalah wanita
yang kuminta rasa cinta
dan juga karangan bunga
[Ardhito Pramono]
jangan cepat cepat pulang
waktu kita masih panjang
menikmati suasana malam minggu dijakarta
daripada diam dirumah
bolehkah saya kenalan
menikmati suasana malam minggu dijakarta
[Prilly Latuconsina]
jikalah tuan memaksa
ku tak bisa apa apa
bolehkah saya bertanya
mau kemanakah kita
[Ardhito Pramono]
kita kan kemana saja
ke taman kotapun bisa
berdua bercanda tawa
dibawah bulan purnama
*music
[Ardhito Pramono]
jangan cepat cepat pulang
waktu kita masih panjang
menikmati suasana malam minggu dijakarta
suasana jadi gempita
bagaimana kita berdansa
menikmati suasana malam minggu dijakarta
[Prilly Latuconsina]
daripada bersama saya
mending tuan pergi ke kota
banyaklah para wanita
tinggal tunjuk pilih yang mana
[Ardhito Pramono]
saya ingin bersama nona
walaupun hanya sekata
menikmati suasana malam minggu dijakarta
malam minggu di jakarta
kemanakah kau pujangga
sudah terlalu lama
aku hidup dinestapa
[Prilly Latuconsina]
janganlah merayu saja
aku hanyalah wanita
yang kuminta rasa cinta
dan juga karangan bunga
[Ardhito Pramono]
jangan cepat cepat pulang
waktu kita masih panjang
menikmati suasana malam minggu dijakarta
daripada diam dirumah
bolehkah saya kenalan
menikmati suasana malam minggu dijakarta
[Prilly Latuconsina]
jikalah tuan memaksa
ku tak bisa apa apa
bolehkah saya bertanya
mau kemanakah kita
[Ardhito Pramono]
kita kan kemana saja
ke taman kotapun bisa
berdua bercanda tawa
dibawah bulan purnama
*music
[Ardhito Pramono]
jangan cepat cepat pulang
waktu kita masih panjang
menikmati suasana malam minggu dijakarta
suasana jadi gempita
bagaimana kita berdansa
menikmati suasana malam minggu dijakarta
[Prilly Latuconsina]
daripada bersama saya
mending tuan pergi ke kota
banyaklah para wanita
tinggal tunjuk pilih yang mana
[Ardhito Pramono]
saya ingin bersama nona
walaupun hanya sekata
menikmati suasana malam minggu dijakarta