Heboh Teror Bom Surabaya, Kartika Putri Miris Perempuan Bercadar Makin Diintimidasi
Selebriti

Kartika sangat menyayangkan dan berharap rekan-rekannya tetap diberi kesempatan bercadar di tempat umum.

WowKeren - Kartika Putri pernah curhat merasa terintimidasi oleh petugas bandara. Saat itu, Kartika memang sedang memakai busana syar'i dan juga cadar hingga ia diperiksa lebih ketat ketimbang calon penumpang lainnya.

Setelah heboh teror bom, postingan Kartika tentang dirinya yang merasa dibedakan karena bercadar itu banjir kritikan. Netter mengingatkan Kartika soal posisinya sebagai publik figur yang seharusnya memberi contoh pada hijabers untuk lebih berbesar hati. Netter menilai pemeriksaan berlebih itu wajar mengingat sebagian pelaku bom biasanya berhijab ataupun bercadar.

Namun Kartika mengabaikan kritik netizen. Ia justru merasa miris karena perempuan bercadar makin diintimidasi setelah teror bom di Surabaya.

Alhamdulillah jazakillahu khoyr gamis set nya mbak Lidya @langitbirucorp . Suka yang simple, cantik begini. Bahannya juga kelihatan lux banget ternyata, fix buat lebaran kalau begini mah. Pengen warna yang lain juga @langitbirucorp 😊 . . . Handled by @iconic_sister


A post shared by Kartika Putri (@kartikaputriworld) on

"Itu dia, sih. Saya sangat menyayangkan. Apalagi sekarang saya dengar akan ada undang-undang baru yang menyeramkan untuk saya dan mungkin teman-teman Muslimah lainnya bahwa, kalau seandainya pakai niqab, bisa dibawa tanpa penyidikan, bisa diasingkan selama enam bulan lebih," kata Kartika di Jakarta, baru-baru ini. "Buktinya toh yang pakai bikini di jalan saja kita enggak gangguin karena dia punya hak asasi sendiri. Apalagi buat kami yang menutup (aurat), masa dipersulit? Mudah-mudahan ada jalan keluar yang terbaik karena kan bisa diperiksa, dong, oleh polisi wanita juga."

Kartika menilai kalau memakai cadar adalah hak asasi kaum perempuan. Ia tak ingin rekan-rekannya dipermalukan terutama setelah terjadinya insiden Teror Bom Surabaya. "Sayang, sih, kalau terlalu mengintimidasi saudara-saudara kita. Apalagi yang sudah pakai niqab dari lama, rasanya malu sekali kalau dia harus membuka. Jadi, ya, jangan rebut hak asasi manusia karena semuanya warga negara Indonesia," katanya.

Meski begitu, Kartika tak lantas akan berhenti memakai cadar. Ia justru tetap memakainya karena merasa nyaman. Selain bebas dari pandangan pria mata keranjang, Kartika merasa fokus beribadah jika memakai cadar.

"Sering, sih. Sering pakai sebenarnya ke tempat-tempat umum yang seandainya dibutuhkan. Makanya itu tadi, masyaAllah fungsinya sebenarnya untuk menjaga kita. Aku kalau pakai cadar atau niqab itu biar aku lebih nyaman," serunya. "Kalau misal lagi ibadah, biar aku lebih fokus. Atau seandainya aku ke tempat umum, biar aku lebih tenang, lebih nyaman. Jadi manfaatnya luar biasa banyak sekali."

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait