Selebriti

Jadi penyanyi papan atas, begini kisah perjuangan Via Vallen.

• Wahyu
• Selasa, 13 November 2018 - 13:55 WIB

WowKeren - Via Vallen merupakan salah satu penyanyi dangdut yang terbilang sukses. Kesuksesan Via Vallen ini tidak didapat secara instan.

Sebelum menjadi penyanyi papan atas, Via Vallen memulai karierinya dari nol. Pelantun lagu "Sayang" ini bahkan pernah menjadi pengamen saat masih kecil.

Baru-baru ini, Via Vallen mendapat tawaran untuk menjadi bintang iklan sebuah produk jamu. Via Vallen mengaku tidak butuh waktu lama untuk sepakat dengan tim produksi.

Pasalnya, saat diberi skrip untuk iklan, pedangdut yang akrab disapa Via ini langsung tertarik dengan ceritanya. Dalam iklan itu Via akan memerankan tokoh sebagai pengamen.

"Jadi pas baca story board-nya langsung nostalgia," kata Via Vallen saat ditemui sebelum proses syuting, Selasa (13/11). "Aku pernah ada di posisi ini."

Via teringat tentang masa lalunya yang cukup sulit. Jadi, saat menjalani proses syuting iklan Via ingin berakting dengan sepenuh hati.

Semula ia tak menyangka kisah hidupnya diangkat menjadi cerita dalam iklan. Wanita kelahiran Surabaya itu pun terkenang masa kecilnya.

Via bercerita saat itu ia baru berusia 15 tahun, saat dirinya menjadi pengamen. Karena masalah ekonomi, Via harus membantu keluarganya dengan mencari uang sendiri. Di saat teman-teman seusianya sibuk bermain, Via harus bekerja.

Via merasa berterima kasih kepada pihak pengiklan yang mau mengangkat kisah hidupnya. "Terima kasih kepada Sido Muncul, mudah-mudahan iklan ini menjadi inspirasi," kata Via.

Sementara itu, menurut Irwan Hidayat selaku Direktur PT Sido Muncul, terkenalnya Via Valen bukan satu-satunya alasan pedangdut itu didapuk menjadi bintang iklan. Menurutnya Via memiliki kisah hidup yang bisa dijadikan semangat untuk masyarakat khususnya bagi generasi muda.

"Karena perjuangan hidupnya luar biasa," kata Irwan Hidayat. "Dia bisa menjadi seperti dia yang sekarang itu mukjizat."

Walaupun Via sekarang sudah menjadi bintang besar, Via tak ingin dirinya menjadi sombong. Ia ingin tetap berempati dengan masyarakat yang hidupnya kurang beruntung. "Mudah-mudahan hasilnya bisa jadi contoh buat temen-temen semua,” kata Via.