Komisioner KPU pertimbangkan untuk tak memberi bocoran pertanyaan pada paslon Capres Cawapres di debat Pilpres kedua.
- Bertilia Puteri
- Jumat, 18 Januari 2019 - 17:02 WIB
WowKeren - Debat perdana Pilpres 2019 telah usai digelar. Komisi Pemilihan Umum (KPU) pun berencana menggelar rapat evaluasi pada 21 Januari 2019 mendatang.
Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, mengungkapkan bahwa dirinya akan usul kepada panelis untuk tidak memberikan kisi-kisi pertanyaan pada debat kedua. Sebelumnya, KPU telah memberikan "bocoran" pertanyaan kepada kedua tim paslon Capres-Cawapres di debat perdana.
"Saya akan merekomendasikan debat kedua untuk soal yang dibuat panelis tidak diberikan kepada paslon," ujar Wahyu kala diskusi bersama KoDe Inisiatif soal evaluasi debat pertama di Kantor KoDe Inisiatif, Jakarta Selatan, Jumat (18/1). "Ini rekomendasi dari saya dan nampaknya arah rapat pleno akan menyepakati hal itu.”
Usulan ini diambil setelah melihat jalannya debat perdana kemarin. Kedua paslon terpaku pada jawaban yang telah mereka siapkan karena kisi-kisi sudah dibocorkan.
Ia pun berharap dengan tidak diberikannya kisi-kisi pertanyaan, kedua paslon dapat lebih mengelaborasi visi dan misi mereka. Wahyu juga memastikan bahwa jalannya debat sesi dua akan lebih menarik jika panelis tak membocorkan pertanyaan. Pasalnya, debat akan terlihat lebih substantif.
"Karena memang dengan adanya pemberitahuan kisi-kisi itu pada satu sisi membantu para paslon mempersiapkan, tetapi pada satu sisi lain dengan tanda kutip seperti memenjara seolah-olah hanya terpaku dalam kotakan abstraksi kisi-kisi soal,” jelas Wahyu. "Sehingga debat kedua akan lebih mendebarkan, mengeksplor kapasitas, pengalaman, pemikiran-pemikiran tentang Indonesia 5 tahun mendatang sesuai dengan tema yang diusung.”
Sebelumnya, KPU memutuskan untuk memberi 20 pertanyaan yang disusun oleh 6 panelis kepada Capres dan Cawapres. Alasannya adalah agar kedua paslon mampu menyiapkan diri dengan baik. Keputusan tersebut juga telah disepakati oleh timses dan KPU.
Debat Pilpres yang kedua rencananya akan diselenggarakan pada 17 Februari 2019 mendatang di hotel Fairmont, Senayan. Debat kedua mengangkat tema energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, lingkungan hidup. Berbeda dengan debat perdana, di agenda kedua, hanya Capres saja yang akan berdebat tanpa didampingi oleh Cawapres.
(wk/Bert)
