Danang Pradana Dieva ikut mengomentari perseteruan antara Irwan Sumenep dan Dyrga Dadali Band.
- Eva Ayu Rahmawati
- Rabu, 27 Februari 2019 - 12:07 WIB
WowKeren - Irwan Sumenep kini sedang menghadapi masalah dengan Octa Dyrga Nalaprana. Awalnya, Dyrga menuding Irwan telah meniru gayanya bernyanyi. Namun, vokalis Dadali Band tersebut juga mempermasalahkan Irwan yang meng-cover lagunya tanpa izin.
Tak ayal, baik Dyrga maupun Irwan pun saling serang di media sosial. Bahkan, Dyrga sempat merekam pembicaraannya dengan Irwan saat memintanya bertemu langsung. Dyrga juga mengancam akan memberi Irwan somasi, jika tak menemuinya dalam waktu tiga hari.
Meski sempat mengancam akan lapor ke polisi, Irwan pun sudah menyetujui permintaan Dyrga dan menantangnya untuk bertemu. Akan tetapi, penyanyi jebolan "D'Academy 2" tersebut ingin menentukan sendiri tempat pertemuannya dengan Dyrga.
Belum lama ini, Dyrga pun membalas tantangan tersebut dan mempersilakan Irwan untuk menentukan tempat mereka bertemu. Hal tersebut disampaikan Dyrga di video yang diunggah pada Senin (25/2) di Instagram.
"Saya ucapkan terima kasih untuk semua teman-teman yang mulai mengerti tentang hak saya saya dan tidak memanas-manasi. Karena haters adalah nyinyir dan nyinyir tidak ada isinya," ujar Dyrga di video tersebut. "Untuk Irwan, tentukan dimana ketemunya jika beritikad baik. Kalau memang tidak ada itikad baik, kita selesaikan dengan proses hukum."
Sementara itu, Irwan juga menerima banyak dukungan saat sedang menghadapi masalah dengan Dyrga. Salah satunya dari Danang Pradana Dieva, rekan Irwan di ajang pencarian bakat "D'Academy 2". Danang memberikan semangat agar Irwan tak mundur untuk melawan Dyrga.
Rupanya, komentar Danang tak luput dari perhatian Dyrga yang menyindirnya ingin panjat sosial alias pansos. Pelantun lagu "Disaat Aku Tersakiti" tersebut mengunggah foto bukti komentar Danang di Instagram pada Selasa (26/2).
"Sikatt terussss jangan Mundur!!!!! HARGA DIRI harga mati kak... salut sama irwan!," ujar Danang dengan akun @da2_danang di kolom komentar Irwan. "Pansos sesungguhnya dan kompor beledug," sindir Dyrga.
(wk/evaa)
