Park Jihoon mengadakan sebuah siaran langsung untuk menyapa para penggemarnya. Dalam siaran tersebut Jihoon membicarakan tentang pengalamannya menjadi penyanyi solo.
- Wahyu
- Kamis, 04 April 2019 - 09:32 WIB
WowKeren - Usai menyelesaikan promosi dengan grup Wanna One, Park Jihoon memutuskan untuk menjalani solo karir. Penyanyi kelahiran 1999 ini merilis album yang bertajuk "O'Clock" dengan lagu utama yang berjudul "L.O.V.E" pada 26 Maret silam.
Untuk memperingati rilisnya album debut solo, Park Jihoon mengadakan sebuah siaran langsung melalui aplikasi siaran VLive untuk menyapa para penggemarnya. Dalam siaran yang di adakan pada Rabu (3/4) tersebut, Jihoon membicarakan banyak hal termasuk perbedaan berpromosi sebagai penyanyi solo dan grup.
"Hari-hariku menjadi remaja berusia 20 tahun (menurut perhitungan Korea) sudah berakhir, dan hari-hariku menjadi 21 lewat," ungkap Jihoon sambil bersantai di atas kasur. "Ini bahkan 3 April hari ini. Seminggu telah berlalu sejak perilisan album pertamaku. Waktu berlalu sangat cepat."
Penyanyi yang juga mantan aktor cilik itu bercerita tentang hari-harinya menjadi penyanyi solo. Jihoon membagikan bagaimana kesibukannya saat menjalani promosi sebagai penyanyi solo.
"Ketika aku pertama kali mulai mempersiapkan album ini, aku ingin tahu tentang jenis lagu dan koreografi apa yang akan aku miliki," ungkap Jihoon. "Tetapi sekarang, selain mempromosikan album pertamaku, aku juga tidak percaya itu sudah seminggu."
"Setelah album dirilis, aku sangat sibuk. Aku harus mempersiapkan showcase, dan aku merasa berbeda mendengarkan lagu-lagu melalui situs streaming online?" lanjut Park Jihoon. "Aku sibuk mendengarkan suaraku melalui situs musik online dan memantau MV-ku. Aku juga mempersiapkan fanmeeting di luar negeri. Aku merasa sangat gelisah. Aku pikir akan lebih baik jika album sudah dirilis, tetapi aku pikir hari-hari setelahnya akan minggu yang sibuk."
Park Jihoon kemudian melanjutkan tentang bagaimana perasaannya menjadi penyanyi solo. Menurut Jihoon ini merupakan pengalaman yang menyenangkan bisa menjalani karir sebagai penyanyi solo dan ikut andil dalam pembuatan albumnya. Terlebih lagi penyanyi tersebut mendapat banyak bantuan dari berbagai pihak.
"Itu adalah album pertamaku di mana aku memiliki sesuatu untuk dilakukan sendiri, jadi banyak orang membantuku. Para komposer, teman-temanku, dan seniorku memberi tahu, jadi itu sangat membantu," ungkap Jihoon. "Para anggota Wanna One yang sebelumnya berpromosi bersama juga mendukungku. Mereka mendukung dengan mengatakan 'Kamu akan melakukannya dengan baik' jadi aku bekerja keras di album dengan rasa syukur."
"Secara pribadi, aku merasa kurang saat berpromosi sebagai kelompok dan kemudian sebagai artis solo," ungkap Jihoon. "Jadi aku bekerja keras pada lagu-laguku, ekspresi wajah, dan koreografi sehingga orang tidak dapat merasakan kekurangan itu."
(wk/wahy)
