Selebriti

Melanie Subono mengutuk keras aksi dari oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang telah menyebarkan berita kebohongan terkait berita meninggalnya sang kakek, BJ Habibie.

• Wahyu
• Selasa, 10 September 2019 - 14:14 WIB

WowKeren - Melanie Subono angkat bicara terkait kehebohan berita hoaks yang menyebutkan jika sang kakek, Bacharuddin Jusuf Habibie atau dikenal sebagai BJ Habibie dikabarkan telah meninggal dunia. Melanie lantas mengutuk keras aksi dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab yang telah menyebarkan berita kematian dari mantan Presiden Republik Indonesia ketiga tersebut.

Sebelumnya sempat beredar berita hoaks terkait kematian BJ Habibie yang tersebar di WhatsApp dan Facebook. Berita tersebut pertama kali muncul pada selasa (10/9) dini hari sekitar pukul 00.00 WIB.

Melanie Subono yang merupakan cucu keponakan dari BJ Habibie lantas secara blak-blakan mengungkapkan kemarahannya melalui akun Instagram pribadinya. Dia memberikan tiga poin penting yang berisi kemarahannya terkait kondisi BJ Habibie yang dikabarkan meninggal oleh sejumlah oknum yang tidak bertanggung jawab.

Pertama ia mengaku gerah dengan adanya 382 yang ditujukan kepadanya dan bertanya apakah BJ Habibie sakit. Menurutnya ini sangat menjengkelkan dirinya karena dari seluruh berita juga sudah dikonfirmasi dengan lengkap tentang kondisi BJ Habibie yang tengah sakit.

"Pesan ini gue tulis untuk :( khusus no 3 kalian gw MAAFKAN tapi kalian sangat hina ) -," tulis Melanie melalui caption akun Instagramnya. "1. 382 pesan tadi pagi yang cuma nanya 'Kak eyang sakit?' karna abisnliat di berita dan Akun gw dan akun beliau bahwa beliau sakit ... KaN DAH DITULIS -."

Kedua Melanie juga geram setelah ratusan orang bertanya kepadanya apakah Habibie telah meninggal dunia. Ia menegaskan jika sampai kabar itu benar pastinya media dan dirinya sendiri akan langsung membagikan kabar tersebut secara langsung kepada masyarakat tanpa menutup-nutupinya.

Terakhir, Melanie menyatakan kemarahannya dan mengutuk tindakan tak bertanggung jawab dari oknum-oknum yang melakukan penyebaran hoaks melalui media sosial terkait meninggalnya Habibie. Ia menyayangkan bahwa mengapa ada orang-orang yang membuang waktunya hanya untuk memberitakan kabar-kabar kebohongan yang merugikan orang lain.

"2. Lima ratusan orang yang nanya 'Kak eyang meninggal?' —- Don't u think kalau sampai ada apa apa KAMI , media atau akun GUE atau beliau pastinya akan SHARE berita tersebut ?? -," kata Melanie. "3. TERKUTUK LAH KALIAN yang bisa buang waktu semalaman buat bikin broadcast watsapp dan posting lengkap dgn gambar dan “KHAYALAN” cerita Pak habibie meninggalnya gini gitu dll ........ TERKUTUK. -."