Sikap Verrell Bramasta kepada Febby Rastanty berubah drastis di sinetron 'Cinta Anak Muda’ SCTV. Pasalnya, kini Verrell diceritakan semakin senang ketika melihat Febby menderita.
- Lailatul Maghfiroh
- Rabu, 20 November 2019 - 16:52 WIB
WowKeren - Sejak Minggu, (17/11) sinetron “Cinta Anak Muda” di SCTV mengalami perombakan cerita. Sinetron yang dibintangi oleh Febby Rastanty (berperan sebagai Tania) dan Verrell Bramasta (berperan sebagai Reyhan) mengalami time skip tiga tahun.
Sikap Rayhan pun yang semula begitu peduli dan selalu khawatir dengan Tania menjadi berubah drastis. Rayhan kini begitu membenci Tania lantaran telah meninggalkannya untuk kemudian bertunangan dengan Rezky Aditya (berperan sebagai Elang).
Selain itu, Rayhan juga diketahui menyimpan dendam kepada Tania yang dinilai telah gagal menyelamatkan nyawa calon istrinya. Sementara kehidupan kisah cinta Tania dan Elang pun menjadi berantakan ketika tunangannya tersebut mengalami amnesia.
Lebih lanjut, tampaknya kehidupan Tania akan semakin terpuruk lantaran diusir oleh Elang yang kini juga membencinya. Hal ini diketahui langsung dari sebuah unggahan video cuplikan tayangan “Cinta Anak Muda” yang akan tayang hari ini, Rabu (20/11).
Dalam tayangan tersebut diceritakan bahwa Tania begitu senang menemukan Elang yang selama ini menghilangkan dan dikabarkan menjadi korban dalam kecelakaan pesawat. Namun siapa sangka, Elang yang dulu mencintai Tania justru bersikap kasar dan meminta Tania pergi dari hidupnya.
“Ya Allah, aku seneng banget ternyata kak Elang masih hidup,” ujar Tania sambil memeluk Elang. “Pergi kamu, mulai sekarang jangan ganggu hidup aku lagi,” sahut Elang sambil melempar Tania keluar rumah.
Di sisi lain, Rayhan yang mengetahui kabar ini pun terlihat senang melihat penderitaan Tania. Ia bahkan menyebut kejadian ini sebagai karma karena dulu Tania meninggalkannya.
“Ya mungkin itu yang dinamain karma, karena dulu kamu meninggalkan orang yang begitu tulus mencintai kamu,” tutur Rayhan ketika melihat Tania menangis. “Ternyata kamu berubah menjadi lebih buruk,” sahut Tania.
(wk/lail)
