Rabu (18/12), seorang perwakilan hukum dari TS Entertainment menyatakan bahwa mereka telah resmi mengajukan gugatan melawan Sleepy. Gugatan tersebut atas perusakan dan pelanggaran kontrak serta sejumlah ganti rugi.
- Putri Stevania
- Kamis, 19 Desember 2019 - 12:28 WIB
WowKeren - TS Entertainment baru-baru ini mengungkapkan bahwa mereka telah mengajukan gugatan ganti rugi terhadap mantan artis mereka, Sleepy. Sleepy dan TS Entertainment telah terlibat dalam pertarungan hukum publik sejak Sleepy mengumumkan telah meninggalkan agensi dan mengajukan permintaan untuk mengakhiri kontrak eksklusifnya.
Kedua belah pihak telah melakukan wawancara dan merilis dokumen terkait perselisihan mereka. Baru-baru ini, Sleepy membantah klaim TS Entertainment bahwa ia berbohong tentang kondisi kehidupan yang buruk di asramanya.
Pada kemarin, Rabu (18/12), seorang perwakilan hukum dari TS Entertainment menyatakan bahwa mereka telah resmi mengajukan gugatan melawan Sleepy. Gugatan tersebut atas perusakan dan pelanggaran kontrak serta sejumlah ganti rugi.
"Pada tanggal 9 Desember, kami mengajukan gugatan terhadap Sleepy untuk pelanggaran kontrak dan kerusakan lainnya dengan total 280 juta won," ungkap perwakilan hukum agensi. "Kontrak eksklusif antara TS dan Sleepy telah diputus, tetapi Sleepy merusak reputasi dan nama baik klien kami dengan menyebarkan kebohongan tentang listrik dan air rumahnya dimatikan. Kita tidak bisa lagi diam."
Menurut perwakilan hukum, TS Entertainment mulai menawarkan layanan manajemen Sleepy mereka mulai 10 Oktober 2008. "Itu tidak ada dalam kontrak, tetapi TS juga membantu mendukung biaya hidup pribadinya," kata perwakilan itu. "Sleepy telah menyebarkan berita palsu dan rumor tentang bagaimana klien kami tidak membayarnya sesuai dengan kontrak eksklusif."
"Pada tanggal 16 April, ia mengajukan permintaan untuk mengkonfirmasi ketidakabsahan kontrak eksklusifnya, dan pada 14 Mei, ia mengajukan permohonan perintah penangguhan untuk menunda kontraknya," lanjut kuasa hukum TS. "Sleepy gagal memenangkan kasus perintah itu, dan sebagai gantinya klien kami menemukan bahwa Sleepy menyembunyikan bagian-bagian dari biaya penampilan TV dan biaya pemasaran media sosial darinya."
"Menurut kontrak eksklusif, selebriti harus membagi pembayaran dari kegiatan hiburan dan iklan dengan agensi, tetapi Sleepy tidak melakukan ini dengan pembayarannya. Ini jelas merupakan pelanggaran kontrak. (Klien kami) tidak tahu tentang pembayaran ini dan terus mendukung biaya hidup pribadi Sleepy," terang kuasa hukum TS.
"Karena Sleepy menyembunyikan biaya penampilan TV dan biaya komersialnya, kami memperkirakan bahwa jumlah kerusakan sebenarnya jauh lebih tinggi daripada jumlah yang disebutkan oleh klien kami. Dalam proses gugatan kami, jika kami mengetahui lebih banyak tentang jumlah persisnya yang Sleepy sembunyikan, maka kami akan memperpanjang klaim kami untuk kerusakan," tutupnya.
Sleepy menanggapi pernyataan-pernyataan ini dari perwakilan hukum TS dalam sebuah wawancara dengan seorang reporter SBS funE. "Aku dulu mendengar ancaman dari karyawan TS seperti, 'kamu tidak akan pernah bisa tampil di TV lagi'. Aku dulu sangat takut. Tapi aku tidak takut sekarang. Aku akan melawan ini dengan benar di pengadilan," ungkap Sleepy.
(wk/putr)
