Postingan Instagram Yoo Ah In dan Song Hye Kyo ini rupanya tak luput dari perhatian para netizen. Sayangnya, tak sedikit dari mereka yang justru melontarkan komentar nyinyir.
- Eka Dewi Sofia Putri
- Senin, 03 Februari 2020 - 07:43 WIB
WowKeren - Saat ini kota Wuhan, Tiongkok sedang dikarantina akibat wabah virus Corona, yang disebut-sebut bermula dari ibukota Provinsi Hubei itu. Virus Corona sendiri kini telah menyebar ke berbagai negara termasuk Korea Selatan.
Sabtu (1/2), Yoo Ah In mengunggah sebuah postingan di mana aktor kelahiran 1986 tersebut menunjukkan dukungannya untuk Wuhan. Dalam caption postingannya, ia menulis, "Kita manusia. Kita Bumi. Kita satu."
Tak lama setelahnya, Song Hye Kyo mengunggah postingan serupa yaitu video bergambar bola dunia dengan tulisan "Love for Human" yang berganti menjadi "Love for Wuhan". Bersama postingannya, bintang serial "Encounter" itu menambahkan emoji tangan berdoa.
Postingan Yoo Ah In dan Song Hye Kyo ini rupanya tak luput dari perhatian para netizen. Sayangnya, tak sedikit dari mereka yang justru melontarkan komentar nyinyir melihat dukungan yang ditunjukkan keduanya untuk Wuhan.
"Mereka memastikan sumber uang mereka terjaga. Kalau mereka sekhawatir itu, mereka seharusnya jangan posting di SNS tapi jadi relawan di sana," komentar netizen. "Penghasilan utama Song Hye Kyo datang dari Tiongkok. Jadi..." kata netizen lainnya. "Sana ke Wuhan kalau daripada kalian posting di SNS," ujar yang lain sinis.
"Mereka berdua seperti keluarga dilihat dari tingkah mereka... Mereka pasti ingin kelihatan bagus di mata Tiongkok. Pergi sana ke Tiongkok," kata netizen. "Aku baru percaya kalau mereka ke Wuhan dan jadi relawan," komentar yang lain. "Egois sekali. Mereka masih mengkhawatirkan sumber uang di Tiongkok di saat seperti ini," imbuh lainnya.
"Ya, kalian berdua bisa mencintai Tiongkok semau kalian karena kalian bisa hidup dalam kenyamanan rumah kalian yang besar dan aman, tanpa perlu khawatir harus pergi bekerja selama berapa lama yang dibutuhkan untuk mengendalikan virus ini, tanpa perlu khawatir tentang tekanan keuangan dari harga masker yang naik. Kami semua yang harus menggunakan angkutan umum, yang menghabiskan 150 ribu won sebulan untuk masker untuk keluarga kami... Aku rasa kita terlalu bodoh untuk khawatir tentang 'cinta dunia' tapi hei, kau membayar pajakmu hari ini, kan?" sindir yang lain.
(wk/dewi)
