Dewi Sandra Pertanyakan Etika dan Kemanusiaan Wartawan yang Panjat Pagar Rumah BCL
Instagram/dewisandra
Selebriti

Dewi Sandra juga membagikan foto wartawan yang sedang melakukan hal tersebut. Pengalaman serupa ternyata pernah dialami Dewi saat kabar perceraiannya menjadi konsumsi publik.

WowKeren - Duka yang mendalam masih terasa di dunia hiburan Tanah Air usai kepergian Ashraf Sinclair untuk selama-lamanya. Tak hanya sang istri, Bunga Citra Lestari, rekan-rekan artis pun masih ikut berkabung. Salah satunya Dewi Sandra.

Melalui InstaStory, Dewi membagikan isi hatinya mengenai tindakan wartawan yang meliput ke rumah duka. Mantan istri Glenn Fredly tersebut mempertanyakan etika dan kemanusiaan wartawan yang meliput karena pemandangan yang dilihatnya baru-baru ini.

"Di mana etika dan rasa kemanusiaanmu?" tulis Sandra. Melengkapi tulisannya, Dewi membagikan potret dua ponsel yang masing-masing dipegangi tangan dan tongkat selfie sedang berusaha memotret ke dalam rumah dari ketinggian pagar.

Dewi lantas menceritakan kisah serupa yang dialaminya saat menghadapi kehilangan karena perceraian. Menurut Dewi, wartawan telah melakukan tindakan yang melanggar privasinya. Dewi pun tak lupa mengingatkan redaktur yang meminta wartawannya untuk bertindak di luar batas.


Dewi Sandra Kritik Wartawan Tak Tau Etika Demi Ambil Gambar di Rumah BCL

Instagram

"Duluuuuuu banget..akupun ada di posisi sperti ini...dengan berita yang beda tentunya...soal perceraian..tapi sesungguhnya media ngga terlalu peduli juga..beritanya apa yang penting berita," tulis Dewi seperti yang dibagikan akun @lambe_turah pada Rabu (26/2). "Pernah ada teman media yang bahkan masuk ke dalam karangan rumah tanpa izin just to get a shot. Dan di situ aku merasa this is too far. Mungkin kalo di tempat umum bisa ditolerir tapi kalo udah private...di rumah sendiri masih dicecer...lalu batasnya ada di mana?"

"Sadarkan bahwa keluarga ini sedang berkabung dan butuh ruang dan waktu untuk melewati fase berat in," sambung Dewi. "Saya pun ngerti bahwa teman2 punya pekerjaan..mungkin ini lebih pas ke redaktur yang memaksakan tapi sayangnya kebablasan dan lupa adab. Manusia butuh dimanusiakan. Dan ngga semua berita harus dipublikasikan."

Lebih lanjut, Dewi mengajak warganet untuk merenung sambil membagikan pernyataan Ernest Prakasa yang juga sempat mengkritik media. "Semoga hati nurani kami kembali dimanusiakan... kalo posisi di balik... apakah sikap kita saat ini sesuatu yang patut untuk dibanggakan??? Biarlah itu menjadi sebuah pertanyaan untuk direnungkan," tutup Dewi.

(wk/nere)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru