Eks Manajer Fuji An Tunjukkan Iktikad Baik di Tengah Kasus Dugaan Penggelapan
Instagram /fuji_an
Selebriti

Pihak Batara sendiri mengaku sudah menunjukkan iktikad baik kepada Fuji An. Muhammad Rizki Firdaus selaku kuasa hukum Batara mengaku akan mengajukan restorative justice.

WowKeren - Fujianti Utami beberapa waktu lalu melaporkan eks manajernya, Batara, atas dugaan penggelapan uang miliaran rupiah. Tepat pada Selasa (7/5), Batara pun telah menjalani pemeriksaan di Polres Jakarta Barat. Ia diperiksa sekitar 5 jam lamanya.

Pihak Batara sendiri mengaku sudah menunjukkan iktikad baik kepada Fuji. Muhammad Rizki Firdaus selaku kuasa hukum Batara mengaku akan mengajukan restorative justice.

"Kami habis ini coba untuk memohon adanya restorative justice. Apalagi sudah ada itikad dari klien kami tiap kondisi, hari, bulan, banyak identitas klien kami enggak bisa digunakan lagi untuk beraktivitas," ungkap Rizki saat ditemui. "Tapi tetap klien kami sudah membayar ratusan juta. Klien kami minta dispensasi, ini ada iktikad baik dari klien kami."

Batara pun membantah jika ia tidak menunjukkan niat baik. Diakui Batara, tidak ada respons dari pihak Fuji ketika ia mencoba untuk melakukan komunikasi.


"Intinya selama ini berita beredar itu tidak benar sama sekali. Dari awal pun saya sangat amat punya iktikad baik untuk menyelesaikan masalah ini," ungkap Batara. "Saya bantu jawab point-nya gini, enggak ada kabar, tidak ada demikian. Disomasi dengan pengacara, eks pengacara sebelumnya membalas. Ada upaya chat, enggak ada respons. Saya bisa mengatakan hal itu enggak benar," timpal Rizki.

Terkait jumlah nominal yang sudah diberikan ke Fuji, Batara akan mengajukan dispensasi untuk membayar kekurangannya. "Saya rasa tadi sudah disampaikan, dengan diterimanya nominal secara sukarela mengakui kesepakatan tadi. Saya sudah jelaskan secara fair ada dispensasi. Kami akan coba bangun komunikasi," imbuh Rizki.

Soal adanya korban lain selain Fuji, pihak Batara pun memiliki alasan tersendiri. "Ya mungkin kenapa banyak beredar itu karena saya mengusahakan untuk membayar dia (Fuji) terlebih dahulu," tandas Batara.

Sementara itu, Fuji sendiri memilih jalur pidana untuk memberikan pelajaran terhadap mantan manajernya itu. Ia pun akan mengajukan gugatan secara perdata.

"Aku sudah menunggu setahun, uang aku enggak balik. Aku sudah kerja, kerjaan aku sudah selesai semua, tapi aku enggak dapat hak aku. Aku nggak tahu hak aku ke mana, untuk konsumsi (dia) atau gimana. Aku sudah kasih waktu, bahkan aku ngomong baik-baik tapi dia bahkan enggak balas chat aku," kata Fuji beberapa waktu lalu. "(Dia) malah senang-senang di luar sana, ke luar negeri, liburan ke Bali. Jadi menurut aku sudah kelewat batas, bahkan dia juga memakan korban lain, temen aku juga."

(wk/diah)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait