JYP Entertainment kini sedang menghadirkan 'Nizi Project' untuk membentuk girl grup Jepang. Ada total 26 trainee Jepang dari usia 15 sampai 22 tahun yang melakukan audisi.
- Farida Amalia Dwi Yanti
- Rabu, 11 Maret 2020 - 10:40 WIB
WowKeren - JYP Entertainment kini sedang menghadirkan reality show bertajuk "Nizi Project" untuk membentuk girl grup Jepang. Ada total 26 trainee Jepang dari usia 15 sampai 22 tahun yang melakukan audisi.
Mereka akan dilatih dalam program "Nizi Project" selama 6 bulan, berkompetisi satu sama lain untuk menentukan line up akhir debut. Park Jin Young ikut ambil bagian sebagai mentor.
Dalam cuplikan episode terbaru, Ikematsu Riria mendapat kritikan soal bentuk tubuh yang berhubungan dengan penampilannya. Bos JYP Entertainment itu mengatakan jika trainee berusia 17 tahun tersebut memiliki tubuh yang "sangat berat dan lambat" saat menari.
Caption dalam "Nizi Project" juga menuliskan, "Menunjukkan kekurangan (trainee) dalam merawat diri sendiri". Park Ji Young menyiratkan bahwa Ikematsu Riria harus menurunkan berat badan agar bisa menari lebih gesit.
Park Jin Young pun mengatakan jika Ikematsu Riria kelihatannya tidak ingin meningkatkan keterampilan menarinya karena sang trainee belum mengendalikan berat badan dan belum cukup berlatih.
Kritikan dari Park Jin Young ini rupanya menjadi kontroversi di kalangan para penonton. "Tubuh pria dewasa sangat berbeda dari cewek usia 17 tahun. Tapi JYP bertindak keterlaluan dengan meminta cewek itu makan sehari sekali. Ini pria dewasa menghakimi tubuh cewek di bawah umur. Belajar dan berlatih menyanyi adalah satu hal. Menyerang berat badan remaja juga hal lain," tulis seorang penonton.
"Dia menyarankan makan satu kali sehari untuk anak usia 13/14 yang sedang masa pertumbuhan. Secara biologi, sudah jelas ditunjukkan kalau rata-rata manusia perlu makan paling tidak 3 kali sehari. JYP sudah gila," sambung yang lain.
"Bayangkan saat masih remaja diberi tahu kalau kamu kurang merawat diri dan perlu menata berat badan karena baginya kamu tidak serius. Itu pasti akan terekam dalam kepalamu. Remaja menderita depresi dan rendah diri karena standar kecantikan yang tidak mungkin," pungkas penonton lainnya.
(wk/amal)
