Sisi Lain Dr Tirta Pejuang Anti Corona, Bergaya Trendy Saat Kirim Bantuan
Instagram/dr.tirta
Selebriti

Dokter Tirta Mandira Hudhi rajin membagikan foto kegiatannya memberikan bantuan terkait penyembuhan Corona. Disaat mengirim bantuan, gaya dr Tirta yang super gaul itu menuai pujian.

WowKeren - dr Tirta kini popularitasnya meningkat pesat. Ia jadi sorotan kaum milenial terkait dedikasinya sebagai pihak yang memberikan perlawanan terhadap virus Corona.

Dokter lulusan Universitas Gajah Mada, Yogyakarta, itu kini sibuk menggalang donasi buat korban virus Covid-19. Ia tak henti-hentinya mengirimkan bantuan dan mengunggah aktivitasnya di sosial media.

"Today fokus di wisma atlet Bsk 10 rs sekaligus Ini bentuk donasi kalian, agar temen2 kita TNI dan tenaga medis kita di rs darurat tetap terjaga," seru dr Tirta. Tak cuma membagikan APD, dr Tirta juga memberikan bantuan berupa chamber disinfektan.

"Izin laporan hasil donasi Pertanggungjawaban dana umat via @kitabisacom 1. Pemberian APD tahap 1, ke RS DAAN MOGOT TANGERANG 2. PEMBERIAN APD BATCH 1 KE RS KOJA," katanya. "@dompetdhuafaorg X BUKAN kaleng kaleng Siap membawa 4 chamber ke wisma atlet kemayoran, yg skrng menjadi rs daruratPake UNIMOG BRO ! NGGIR RA MINGGIR TABRAAAAAAk."

Sejumlah netter lantas memberikan pujian buat dr Tirta. Gayanya yang nyentrik dengan rambut pink saat memberikan bantuan tak kalah jadi sorotan.


Dalam sebuah foto, dr Tirta mengenakan kaos gaul dan sepatu sneakers. Melihat gaya kece dr Tirta, netter memberikan pujian.

"Biarpun lagi tugas tetap keren dok," kata netter. "Sepatunya kece abis, masih kayak anak kuliahan dok," seru netter. "Dokter gaul, sukses selalu dan stay safe ya dok," ujar fans.

Sementara itu, dr Tirta merupakan mualaf asal Solo yang populer sebagai influencer sneakers. Semasa kecil, dr Tirta juga pernah mengidap penyakit berbahaya. Di usia 8 tahun, ia divonis sakit TBC.

"Dan gue diprediksi abis itu divonis jadi orang yang sakit-sakitan," katanya. "Setelah penyembuhan TBC, gue kena berbagai macam penyakit pernafasan. Faringitis, laringitis, tonsilitis, bronkitis dan sinusitis. Ini sampai SMA."

Untungnya penyakit tersebut tak mempengaruhi kegiatan belajar dr Tirta. Ia dikenal sebagai siswa yang cerdas dan berprestasi hingga akhirnya kuliah di UGM.

"Di Yogya gue berkembang. Gue jadi pengusaha, nemuin @shoesandcare (bisnis cuci dan perawatan sneakers), mualaf, dan lulus cumlaude."

Sebagai pengusaha, jiwa sosial dr Tirta tak diragukan lagi. Ia membantu mempromosikan produk lokal.

dr Tirta juga mempekerjakan kaum marginal karena teringat pengalamannya ditampung preman saat di Jakarta. "Anak buah ku kan enam puluh persen rata-rata, pegawai 'Shoes and Care' saat itu dari 100, napi, anak putus sekolah, anak jalanan, anak punk, dan kaum marjinal," katanya.

(wk/riaw)

Follow Berita WowKeren.com di Google News

You can share this post!

Rekomendasi Artikel
Berita Terkait
Berita Terbaru